SEMARANG, iNewsJoglosemar.id - SMP Negeri 1 Padamara Purbalingga menerima penghargaan dari Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Mendikbudristek). SMP Negeri 1 Padamara termasuk salah satu di antara 15 sekolah terbaik penerima Penghargaan Apresiasi Giat UKBI Adaptif Merdeka tingkat nasional 2022.
Piagam diserahkan Kepala Balai Bahasa Provinsi Jawa Tengah, Dr. Syarifuddin, M.Hum., kepada Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Purbalingga, Tri Gunawan Setyadi, S.H., M.H., dan diteruskan kepada Kepala SMP Negeri 1 Padamara, Titik Widayati, S.Pd., M.Pd., pada acara Wisuda Purnasiswa dan Pelepasan Siswa Kelas IX SMPN 1 Padamara di ruang terbuka SMPN 1 Padamara pada Sabtu, 17 Juni 2023. Selama dua tahun berturut-turut, yakni pada tahun 2021 dan 2022, SMPN 1 Padamara juga berhasil meraih Penghargaan Apresiasi Giat UKBI Adaptif Merdeka tingkat nasional.
Dalam kesempatan tersebut Syarifuddin berharap penghargaan yang sudah diraih oleh SMPN 1 Padamara menjadi pemicu dan pemacu semangat bagi sekolah-sekolah lain, bukan hanya di Purbalingga, melainkan juga sekolah lain di Jawa Tengah. Selain itu, dia berharap SMPN 1 Padamara terus berbagi praktik baik kepada sekolah-sekolah lain.
“Kami mengimbau setiap sekolah agar memanfaatkan UKBI Adaptif Merdeka sebagai media literasi bagi pelajar di Jawa Tengah. Berdasarkan Peraturan Pemerintah Nomor 22 Tahun 2023 tentang Jenis dan Tarif atas Jenis Penerimaan Negara Bukan Pajak yang Berlaku pada Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi, UKBI bagi pelajar di berbagai jenjang pendidikan tidak berbayar,” ujar Syarifuddin di SMPN 1 Padamara pada Sabtu, 17 Juni 2023.
Sementara itu, Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Purbalingga, Tri Gunawan Setyadi, mengatakan bahwa penghargaan dari pemerintah melalui Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi dan Badan Pengembangan dan Pembinaan Bahasa tersebut dapat dijadikan sebagai pemantik untuk lebih cinta dan bangga terhadap bahasa Indonesia.
“Kami berharap SMPN 1 Padamara menjadi motivasi bagi sekolah-sekolah lain dalam melaksanakan Giat UKBI Adaptif dan memberikan pendampingan kepada sekolah-sekolah lain di Purbalingga dalam mengikuti Apresiasi Giat UKBI Adaptif Merdeka,” harapnya.
Kepala SMPN 1 Padamara, Titik Widayati, mengungkapkan kebanggaannya terhadap keberhasilan sekolah dalam melaksanakan Giat UKBI Adaptif Merdeka dan Apresiasi Giat UKBI Adaptif Merdeka.
“Selaku Kepala Sekolah tentu kami menyambut gembira. Ke depan kami tidak hanya mewajibkan seluruh siswa untuk mengikuti UKBI, tetapi juga akan menjadikan UKBI ini sebagai tradisi di SMP Negeri 1 Padamara karena UKBI ini memberi banyak manfaat bagi pengembangan kompetensi guru dan peserta didik, terutama dalam penguasaan bahasa Indonesia,” terangnya.
Titik menambahkan bahwa sekolahnya akan konsisten mendukung Tri Gatra Bangun Bahasa, yaitu utamakan bahasa Indonesia, lestarikan bahasa daerah, dan kuasai bahasa asing.
“Kami juga siap mengawal bahasa Indonesia menjadi bahasa internasional,” tandasnya.
Pada acara tersebut juga diserahkan sertifikat kepada Ratu Talita Putri, siswa kelas VIII SMPN 1 Padamara, sebagai peserta UKBI Adaptif Merdeka yang mendapatkan skor UKBI tertinggi di SMPN 1 Padamara pada tahun 2023, yakni perolehan skor 679 (Sanggat Unggul).
“Bagi saya mengikuti UKBI dengan mendapat nilai sangat unggul ini sudah sangat membanggakan. Saya berharap UKBI dimasukkan dalam kegiatan kokurikuler di SMPN 1 Padamara,” ungkap Talita.
Editor : M Taufik Budi Nurcahyanto