BOYOLALI, iNewsJoglosemar.id - Kecelakaan maut terjadi saat sebuah minibus Elf menabrak truk di Jalan Tol Solo-Semarang, tepatnya di Km 497 + 800, Kecamatan Ngemplak, Kabupaten Boyolali, Jawa Tengah, Sabtu (13/7/2024). Enam orang tewas dan 14 lainnya luka-luka dalam tabrakan tersebut.
Dalam video yang diperoleh iNews, terlihat kondisi minibus Elf bernopol AG 7710 V rusak parah di bagian depan akibat benturan keras dengan truk bernopol H 8593 NG. Para korban meninggal dan luka-luka telah dievakuasi oleh petugas menggunakan ambulans ke sejumlah rumah sakit. Sementara itu, polisi sudah melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP).
5 Fakta Kecelakaan di Tol Boyolali:
1. Bawa Rombongan Wisata dari SD Darul Falah Surabaya
Kapolres Boyolali AKBP Petrus Silalahi mengatakan, minibus Elf yang kecelakaan di Tol Boyolali merupakan rombongan wisata dari Sekolah Dasar (SD) Darul Falah Surabaya. Total ada 22 orang dalam minibus, termasuk sopir dan pemandu wisata. Mobil tersebut dalam perjalanan menuju Yogyakarta. "Penumpang Elf termasuk sopir ada 22 orang. Rinciannya enam orang meninggal, 14 luka-luka, dan dua selamat," ujarnya.
2. 5 Korban Tewas adalah Ketua Yayasan Darul Falah, Putra, Menantu, dan Cucunya
Kecelakaan mengerikan yang terjadi pukul 04.00 WIB ini mengakibatkan enam orang tewas dan 14 luka-luka. Lima dari enam korban meninggal dunia diketahui satu keluarga, yakni Ketua Yayasan Darul Falah, Abdul Manan (69) dan keluarganya, warga Kelurahan Tanah Kali Kedinding, Kenjeran, Surabaya. Keempatnya adalah cucu Abdul Manan bernama Abdurrohim Alburo’i (9 bulan), Adiba Mulazima (4), putra bungsunya Achmad Rofi’uzein (26), dan menantunya Rifatul Fatati. Satu korban lainnya adalah pemandu wisata, Ahmad Fendi Ghozali.
3. Kronologi Kecelakaan
Kecelakaan bermula saat Elf rombongan wisata guru SD Darul Falah dari Kenjeran, Surabaya, dalam perjalanan menuju Yogyakarta pada Jumat malam (12/7/2024). Ketika melintasi Tol Solo-Semarang, minibus yang bergerak dari arah timur ke barat itu menabrak truk tronton bermuatan bata di depannya. Kerasnya benturan membuat bagian depan Elf ringsek tak berbentuk. Sementara kondisi truk di bagian belakang tampak tak mengalami kerusakan berarti.
4. Diduga karena Sopir Mengantuk
Polisi masih menyelidiki penyebab kecelakaan maut tersebut. Namun, dugaan awal menyebut kecelakaan disebabkan sopir Elf yang mengantuk. "Untuk penyebab kecelakaan masih dalam penyelidikan. Namun kita ketahui bersama waktu kecelakaan saat normal manusia mengantuk karena masih pukul 04.00 WIB. Ada dugaan sopir Elf mengantuk," ujar Kapolres. Polisi juga menyelidiki dugaan kondisi Elf yang membawa penumpang melebihi muatan sehingga berdampak pada pengereman kurang baik.
5. Penanganan Kasus Dibantu Polda Jateng
Kapolres mengungkapkan, dalam penanganan kasus kecelakaan ini Polres Boyolali dibantu tim Traffic Accident Analysis (TAA) Ditlantas Polda Jawa Tengah. "Anggota di lapangan sudah olah TKP untuk memastikan penyebab kecelakaan yang nantinya juga akan mengundang ahli," ucapnya.
Editor : M Taufik Budi Nurcahyanto