Babinsa Tewas Tabrak Truk Kontainer Parkir di Manggarai, Rekannya Ikut Meninggal Dunia

FLORES, iNEWSJOGLOSEMAR.ID – Kecelakaan tragis merenggut nyawa seorang anggota TNI dari Kodim 1612/Manggarai, Pratu WFM, bersama rekannya, Alvian, setelah sepeda motor yang mereka tumpangi menabrak truk kontainer yang sedang terparkir di pinggir jalan, Sabtu malam, 7 Juni 2025.

Peristiwa nahas itu terjadi sekitar pukul 22.15 WITA, di ruas jalan wilayah Ruteng, Kabupaten Manggarai, Nusa Tenggara Timur. Korban tewas di tempat akibat benturan keras dalam kecelakaan tunggal tersebut.

Baca Juga

Hindari Cara Berkendara Ini, Ban Motor Bisa Cepat Gundul dan Picu Kecelakaan

Menurut keterangan Serka I Made Pande Ariawan, petugas piket Kodim 1612/Manggarai, kedua korban baru saja menghadiri apel malam di Makodim 1612/Manggarai. Usai apel, mereka singgah untuk berkumpul bersama keluarga salah satu rekan mereka, Teksi, di Kelurahan Karot.

Sekitar pukul 22.05 WITA, Pratu WFM dan Alvian berpamitan pulang menggunakan sepeda motor menuju rumah Pratu WFM yang berlokasi di Kelurahan Pau, Kecamatan Langke Rembong.

Namun, di tengah perjalanan, nasib nahas menimpa mereka. Sepeda motor yang dikendarai menabrak bagian belakang truk kontainer yang sedang parkir di tepi jalan. Benturan keras menyebabkan keduanya terpental dan tewas seketika di tempat kejadian.

Baca Juga

KA Harina vs Truk Kedelai, Jalan Kaligawe Semarang Sempat Ditutup Total

Warga sekitar yang menyaksikan kejadian tersebut segera melapor ke SPKT Polres Manggarai. Tak lama berselang, petugas kepolisian bersama personel TNI dari Kodim 1612 tiba di lokasi kejadian untuk mengevakuasi jenazah korban ke RSUD Ruteng serta melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP).

Dua jenazah langsung dibawa ke ruang forensik RSUD Ruteng. Tim medis RSUD yang dipimpin oleh Novi Ganggut dan Ori Mandar melakukan autopsi guna memastikan penyebab pasti kematian.

“Autopsi diselenggarakan untuk memastikan penyebab pasti kematian,” ujar Novi Ganggut, mewakili tim medis.

Baca Juga

Mobil Espass Terjun ke Jurang, Evakuasi Dramatis Libatkan Komunitas Jeep

Sementara itu, pihak kepolisian menyatakan bahwa proses penyelidikan terhadap penyebab pasti kecelakaan masih terus dilakukan. Dugaan awal mengarah pada minimnya pencahayaan dan ketiadaan rambu pada truk yang parkir, namun hal ini masih perlu pendalaman.

Kecelakaan ini menambah daftar panjang insiden lalu lintas yang melibatkan kendaraan berat parkir sembarangan di tepi jalan. Belum diketahui apakah truk tersebut memiliki rambu pengaman atau lampu reflektor, sebagaimana diwajibkan dalam aturan lalu lintas.

Kodim 1612/Manggarai menyampaikan duka cita mendalam atas meninggalnya salah satu prajurit terbaiknya. Rencananya, upacara militer akan digelar sebagai bentuk penghormatan terakhir bagi Pratu WFM.

Baca Juga

Banyak Perempuan Muda Jadi Korban Kecelakaan, Kenali Zona Paling Rawan

Hingga kini, identitas pengemudi truk dan pemilik kendaraan belum diumumkan oleh pihak berwenang. Polisi mengimbau masyarakat untuk lebih waspada di jalan, terutama di malam hari, serta mendorong sopir truk untuk tidak parkir sembarangan tanpa perlengkapan keselamatan jalan.

Editor : Enih Nurhaeni