PATI, iNewsJoglosemar.id - Seorang siswa kelas X SMA di Kabupaten Pati, Jawa Tengah, tewas dalam sebuah duel maut antara dua kelompok remaja yang diduga dilakukan untuk menguji mental anggota baru. Polisi menangkap dua tersangka dewasa dan lima remaja serta menyita sejumlah barang bukti terkait insiden tersebut.
Kasus duel berujung maut ini kembali terjadi di Pati. Seorang siswa kelas X SMA menjadi korban setelah duel yang berlangsung di area persawahan jalan Desa Gambiran–Puri. Insiden ini terjadi pada Minggu 28 Juli 2024, sekira pukul 00.30 WIB.
Petugas menerima laporan adanya korban luka kritis yang dirawat di RS Mitra Bangsa. Setelah penyelidikan, diketahui bahwa korban terluka akibat duel antara kelompok remaja MTG dan Slow. Duel tersebut dilakukan dengan adu dua lawan dua menggunakan senjata tajam.
Korban berinisial MS terkena senjata di bagian kepala dan meninggal dunia pada Senin 29 Juli 2024, siang. Kejadian tragis ini menggegerkan masyarakat setempat dan menambah deretan panjang kasus kekerasan remaja di daerah tersebut.
"Hal tersebut dilakukan untuk menguji mental anggota baru," ujar Kasat Reskrim Polresta Pati, Kompol M Alfian Armin, Rabu (31/7/2024).
Polisi berhasil mengamankan dua tersangka dewasa dan lima remaja. Selain itu, sejumlah barang bukti seperti senjata tajam, motor, dan handphone juga disita dari para pelaku. Proses hukum pun segera dilakukan untuk memberikan keadilan bagi korban.
Para tersangka dijerat dengan Undang-Undang Perlindungan Anak dengan ancaman maksimal 15 tahun penjara. Langkah tegas ini diharapkan dapat memberikan efek jera dan mencegah kejadian serupa terulang kembali di masa depan.
Editor : M Taufik Budi Nurcahyanto
Artikel Terkait