JAKARTA, iNEWSJOGLOSEMAR.ID – Patrick Kluivert resmi menggantikan Shin Tae-yong sebagai pelatih Timnas Indonesia. Pengumuman ini disampaikan melalui akun Instagram resmi Timnas Indonesia, @timnasindonesia, pada Rabu, 8 Januari 2025.
Pemilihan Patrick Kluivert sebagai pelatih tidak mengejutkan. Nama mantan striker Timnas Belanda itu mencuat beberapa jam sebelum PSSI mengumumkan pemecatan Shin Tae-yong pada Senin, 6 Januari 2025. Ketua Umum PSSI, Erick Thohir, juga mengisyaratkan keputusan tersebut saat konferensi pers pemecatan STY, mengungkapkan bahwa pelatih anyar akan diumumkan pada Minggu, 12 Januari 2025.
Rekam Jejak Kepelatihan
Shin Tae-yong meninggalkan jejak prestasi yang cukup membanggakan selama memimpin Timnas Indonesia. Pelatih asal Korea Selatan ini berhasil membawa Indonesia pertama kali ke babak 16 besar Piala Asia 2023 dan ke babak ketiga kualifikasi Piala Dunia 2026. Ia juga pernah melatih Timnas Korea Selatan yang mengalahkan Jerman di Piala Dunia 2018.
Dalam 342 laga kepelatihan, Shin Tae-yong mencatatkan 150 kemenangan, 116 kekalahan, dan 76 hasil seri, dengan persentase kemenangan 43,82 persen.
Patrick Kluivert, yang sebelumnya menangani FC Twente U21 dan Timnas Curacao, memiliki pengalaman lebih terbatas. Dari 34 pertandingan resmi, Kluivert meraih 12 kemenangan, 12 kekalahan, dan 10 hasil seri dengan persentase kemenangan 35,29 persen. Meski belum mempersembahkan trofi, ia membawa Timnas Curacao ke babak ketiga kualifikasi Piala Dunia 2026 zona CONCACAF.
Shin Tae-yong sebelumnya menerima gaji sebesar USD 1,5 juta per tahun (sekitar Rp23,6 miliar). Sebagai pelatih baru, Patrick Kluivert disebut akan menerima gaji lebih besar dari pendahulunya.
Meski angka pastinya belum diumumkan, besarnya gaji Kluivert mencerminkan kepercayaan PSSI terhadap kemampuannya membawa Timnas Indonesia lebih jauh. Tantangan pertama Kluivert adalah memimpin Timnas Indonesia dalam laga putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 melawan Australia pada 20 Maret 2025.
Tantangan ke Depan
Dengan rekam jejak yang berbeda, Patrick Kluivert dihadapkan pada ekspektasi tinggi dari masyarakat Indonesia. Jejak prestasi Shin Tae-yong menjadi standar baru, dan Kluivert harus membuktikan bahwa dirinya layak mendapat gaji tinggi dengan hasil nyata di lapangan.
Mampukah Patrick Kluivert membawa Timnas Indonesia mencetak sejarah baru? Waktu yang akan menjawab.
Editor : Enih Nurhaeni
Artikel Terkait