PEKALONGAN, iNewsJoglosemar.id – Liburan Hari Kemerdekaan berubah duka di perairan Pantai Suter, Desa Depok, Kecamatan Siwalan, Kabupaten Pekalongan. Minggu (17/8/2025), sebuah perahu nelayan terbalik setelah dihantam ombak besar, membuat lima pemancing terlempar ke laut.
Empat orang berhasil menyelamatkan diri dengan berenang ke tepi pantai, namun satu pemancing dilaporkan hilang.
Peristiwa bermula saat korban dan empat rekannya berangkat memancing menggunakan perahu kecil menuju perairan utara. Baru saja melemparkan kail, mesin perahu mendadak mati. Perahu pun hanyut terseret arus ke tengah laut hingga akhirnya diterjang ombak besar dan terbalik.
Melihat rekannya tak kembali, empat pemancing yang selamat segera meminta bantuan warga. Pencarian dilakukan hingga dini hari, namun tidak membuahkan hasil. Warga kemudian menghubungi Basarnas USS Pemalang untuk melakukan operasi penyelamatan.
Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan Semarang, Budiono, membenarkan laporan tersebut.
“Kami menerima informasi mengenai kejadian ini pada Senin (18/8) sekitar pukul 07.15 WIB. Pada hari pertama operasi pencarian, Tim SAR Gabungan dibagi menjadi 3 SRU (Search and Rescue Unit),” jelas Budiono.
“Masing-masing SRU bertugas melakukan penyisiran menggunakan perahu karet sejauh 2 km: SRU 1 ke arah barat, SRU 2 ke arah utara, dan SRU 3 ke arah timur. Namun hingga pukul lima sore, pencarian belum membuahkan hasil sehingga dihentikan sementara dan dilanjutkan pada pagi hari ini,”
Pencarian kembali dilanjutkan pada Selasa (19/8). Skema pencarian diperluas, dengan tiga SRU melakukan penyisiran sejauh 3 km ke arah barat, utara, dan timur.
“Hari ini operasi pencarian kembali dilaksanakan. Mari kita sama-sama doakan yang terbaik untuk prosesnya hingga korban dapat berhasil dievakuasi dalam keadaan selamat,” pungkas Budiono.
Hingga berita ini diturunkan, pemancing yang hilang masih dalam pencarian tim SAR gabungan.
Editor : Enih Nurhaeni
Artikel Terkait
