SOLO, iNewsJoglosemar.id – Jenazah Raja Keraton Kasunanan Surakarta Hadiningrat, Sri Susuhunan Pakubuwono XIII, diberangkatkan menuju tempat peristirahatan terakhirnya di Imogiri, Yogyakarta, hari ini.
Sebelum beranjak keluar dari Kota Solo, jenazah sempat transit di Loji Gandrung, Rumah Dinas Wali Kota Solo, dalam sebuah prosesi yang disaksikan oleh ribuan warga dan mantan Presiden Joko Widodo (Jokowi).
Jenazah Raja Sri Susuhunan Pakubuwono XIII tiba di Loji Gandrung sekitar pukul 10.30 WIB setelah diarak dalam kirab dari keraton. Sepanjang perjalanan, ribuan warga Solo memadati rute untuk memberikan penghormatan terakhir.
Kirab Sakral Diwarnai Udik-Udik
Prosesi pelepasan jenazah yang disebut sebagai Layon Dalem SISKS Pakoe Boewono XIII Hangabehi ini berlangsung khidmat. Jenazah dikawal ketat oleh barisan prajurit keraton dan diangkut menggunakan kereta jenazah raja yang didampingi dua kereta pengiring.
Menurut adik PB XIII, KGPHA Dipokusumo, kirab tersebut juga diwarnai dengan penyebaran udik-udik (uang koin atau barang lain) di sepanjang rute kirab hingga Loji Gandrung.
"Yang mengiringi abdi dalem dan keluarga, ada prajurit juga. Selain kereta jenazah ada dua kereta yang mengiringi dan kereta untuk menyebar udik-udik sampai di Loji Gandrung," ujar Dipo.
Jokowi dan Wali Kota Solo Menyaksikan
Saat tiba di Loji Gandrung, peti jenazah Raja PB XIII dipindahkan dari kereta kuda ke mobil ambulans. Prosesi ini disaksikan secara langsung oleh mantan Presiden Jokowi, yang didampingi oleh Wali Kota Solo, Respati Ardi, beserta kerabat Keraton Solo.
Setelah prosesi serah terima dan transit singkat tersebut, jenazah langsung diberangkatkan menuju Makam Raja-Raja Mataram di Imogiri, Yogyakarta. Pihak Keraton Solo menyebut, sudah ada koordinasi dengan Kasultanan Yogyakarta untuk penyambutan jenazah setibanya di wilayah Prambanan.
Editor : Vitrianda Hilba SiregarEditor Jakarta
Artikel Terkait
