JAKARTA, iNewsJoglosemar.id – Pembalap muda binaan PT Astra Honda Motor (AHM) yang tergabung dalam Astra Honda Racing Team (AHRT) optimistis bisa mencatatkan sejarah di ajang balap Asia Road Racing Championship (ARRC) 2023. Balapan seri keempat itu digelardi Pertamina Mandalika International Street Circuit, Mandalika, Nusa Tenggara Barat pada 11-13 Agustus 2023.
Selain ingin mencatatkan sejarah sebagai tim Indonesia yang menang di ARRC Mandalika untuk pertama kali, mereka juga bertekad memberikan hadiah istimewa di bulan kemerdekaan RI. Berbekal pengalaman positif pada seri sebelumnya, konsistensi mengibarkan bendera Merah Putih akan kembali diupayakan oleh lima pembalap muda bertalenta yang akan berlaga pada kelas Asia Production (AP)250 dan Supersports (SS)600.
Pada kejuaraan kelas AP250, Rheza Danica Ahrens, M Adenanta Putra, dan Herjun Atna Firdaus, siap menampilkan performa terbaik menggunakan CBR250RR. Pada kelas AP250 kali ini, AHRT memberikan kesempatan kepada pembalap terbaik hasil Astra Honda Racing School 2022, yang juga sudah diuji coba di Mandalika Racing Series, yaitu pembalap belia Muhamad Kiandra Ramadhipa, untuk menggantikan Veda Ega yang tidak dapat mengikuti jalannya balapan.
Di sisi lain, torehan poin AHRT secara tim pada kelas AP250 saat ini sebanyak 100 poin. Dengan demikian, peluang AHRT mengulang sejarah yang sudah diraih sejak 2017 sampai 2022, untuk menjadi juara tim masih terbuka lebar, dengan sisa 3 putaran yang ada. Sementara untuk kategori pembalap, 3 pembalap AHRT juga memimpin klasemen sementara.
“Putaran Mandalika jadi momen yang penting buat saya. Sebagai pembalap tuan rumah, saya ingin bisa meraih hasil maksimal untuk mengamankan poin saya menuju juara AP250 2023,” ujar Rheza.
Senada dengan Rheza, Herjun yang saat ini berada di posisi 3 klasemen sementara juga mengungkapkan optimismenya meraih hasil di akhir pekan ini.
“Saya sudah cukup mengenal sirkuit Mandalika, tentu hal ini akan saya jadikan salah satu tambahan kekuatan optimisme saya di ARRC putaran Mandalika. Saya ingin memberikan hasil terbaik pada balapan ini,” ujar Herjun.
Pada gelaran ini, M.K. Ramadhipa antusias untuk menunjukkan performa perdananya di ARRC Mandalika.
“Senang sekali saya diberi kesempatan untuk tampil di ARRC Mandalika. Saya sudah 2 kali balapan dengan CBR250RR di sirkuit ini pada ajang balap lain. Saya akan memberikan seluruh kemampuan saya yang terbaik," ujar Ramadhipa.
Kelas SS600
Pada kelas SS600, M Adenanta Putra akan berjuang bersama Fadillah Arbi Aditama, yang turun menggantikan Gery Salim yang saat ini belum dapat berpartisipasi karena kondisi medis. Pada putaran ARRC sebelumnya di Jepang, Adenanta harus puas mengakhiri balapan di posisi ke-12.
“Berbekal dua kemenangan di Mandalika Racing Series beberapa waktu lalu, saya memiliki gambaran balap di sirkuit kebanggaan Indonesia ini. Balapan di bulan Agustus juga penting karena saya ingin memberikan hadiah terbaik untuk Indonesia,” ujar Adenanta.
Sementara Arbi yang sebelumnya berhasil mencetak sejarah sebagai pembalap Indonesia pertama yang berhasil meraih podium tertinggi di kejuaraan balap dunia FIM Junior GP di Circuit de Barcelona-Catalunya pada pertengahan bulan Juli 2023, mengungkapkan antusiasmenya untuk turun di kelas 600cc menjadi tandem Adenanta dan menjajal sirkuit Mandalika untuk pertama kalinya.
“Balap di Supersport 600 ARRC bersama Astra Honda memang akan jadi pengalaman pertama saya. Target saya tidak berlebihan karena tentu akan sangat berbeda di kelas supersport dengan cc motor yang lebih besar. Saya akan tetap berusaha memberikan penampilan terbaik saya,” ujar Arbi.
Peluang meraih juara di Mandalika Asia sangat besar untuk para pembalap AHRT, baik di kelas AP250 begitu juga kelas SS600. Pada putaran keempat ARRC, para pembalap binaan AHM ini akan menghadapi dua balapan di masing-masing kelas. Balapan race pertama akan berlangsung pada Sabtu (12/8) dan Minggu (13/8/2023), yang bisa disaksikan langsung via Youtube Asiaroadracing pada pukul 14.00 Wita untuk kelas AP250 dan pukul 14.50 Wita untuk kelas SS600.
Editor : M Taufik Budi Nurcahyanto