KULONPROGO, iNewsJoglosemar.id – Air Waduk Sermo Kulonprogo surut 8 meter akibat musim kemarau panjang. Surutnya air membuat bekas makam berupa nisan hingga bekas rumahan nisan bermunculan di tengah waduk.
Waduk Sermo berlokasi di Pedukuhan Sermo Tengah, Kalurahan Hargowilis, Kapanewon Kokap, Kabupaten Kulonprogo. Waduk menyusut di musim kemarau panjang yang terjadi sejak dua tiga bulan terakhir.
Sepetak lahan bekas makam terlihat di tengah Waduk Sermo setelah air surut hampir delapan meter. Dari kejauhan tampak beberapa nisan dan bekas rumahan nisan telah hancur meski masih ada yang utuh.
Kemunculan makam tersebut terjadi sejak Juli 2023. Munculnya makam terjadi secara perlahan seiring surutnya air waduk. Batu Nisan, fondasi semen makam yang sudah pecah dan beberapa batu bata terserak di dalam kawasan objek wisata bumi perkemahan (camping ground) taman gudang Sermo Tengah.
Daratan yang ditumbuhi rumput hijau terlihat seiring terus menurunnya elevasi air waduk pada musim kemarau panjang 2023 ini.
Warga sekitar, Wagiman, mengatakan, kondisi ini cuma terjadi di musim kemarau saja. Enam titik bekas makam yang saat ini terlihat akan tertutup lagi saat musim hujan.
"Ya kalau waduk sini kalau musim kemarau memang kaya gini. Di sini ada enam titik makam tapi yang pas kemarau ini yang muncul cuma dua titik. Kalau musim hujan ya tenggelam lagi," kata Wagiman, Sabtu (8/10/2023).
Bekas makam itu menggambarkan adanya permukiman di masa lalu sebelum menjadi salah satu bagian Waduk Sermo seperti sekarang. Semua makam dipindah ke pedukuhan Bibis dan tersisa bekasnya saja.
"Kuburan sudah dipindah semua. Kampung aman dan tidak terjadi masalah apa pun aman dan semua senang," ucapnya.
Editor : M Taufik Budi Nurcahyanto