get app
inews
Aa Text
Read Next : Teknisi Siaga dan Fasilitas Andalan Dukung Kelancaran Operasional Nataru

Inspiratif! Cerita Dosen Undip Raih Gelar Doktor di Inggris Tanpa S2

Selasa, 21 November 2023 | 05:20 WIB
header img
Inspiratif! Cerita Dosen Undip Raih Gelar Doktor di Inggris Tanpa S2 (Foto: Taufik Budi)

“Saya diuntungkan dengan sistem pendidikan di Inggris. Jadi ternyata British Education System itu mengizinkan untuk studi S3 dengan ijazah S1. Dan itu yang sekarang diadopsi Indonesia, diantaranya menjadi program Fast Track,” lanjut dia.

Berbekal ijazah S1, Anggun mendaftar program Master of Philosophy (M.Phil). Dia tak menyadari, jika itulah pintu masuk ke program doktor (Ph.D). Kondisi tersebut tidak hanya mengejutkannya tetapi juga banyak orang, karena menuju gelar doktor tanpa melibatkan gelar S2.

“Jadi waktu itu sebenarnya kesalahan pendaftaran. Saya tahunya daftar S2 di luar negeri itu ya daftar aja. Cari Calon Supervisor. Tapi ternyata S2 di luar negeri itu ada dua jenis by course (kuliah) dan by research (penelitian). By course itu berarti ikut kuliah 75%, dan riset 25%, kebalikannya by research berarti 75% riset dan 25% kuliah.” 

“Nah saat itu karena merasa Bahasa Inggris saya tidak fasih, daripada ikut kuliah lebih baik saya ikut riset. 75% waktu saya akan fokus di laboratorium. Makanya daftarlah saya ke program M.Phil. Itulah pintu saya bisa ke Ph.D,” ungkapnya.

Di tengah kebingungan itu, Anggun mendapat banyak masukan dari dosen pembimbing di The University of Sheffield. Perempuan berkacamata itu pun akhirnya memantapkan diri mengikuti saran dosen pembimbing.

“Menurut pembimbing saya, di Inggris itu kalau seseorang mendaftar di M.Phil Sebenarnya dia mendaftar di Ph.D. Saat itu pembimbingnya bilang ‘Anggun kenapa ke M.Phil, ke Ph.D aja toh studinya cuman 3 tahun. Kalau M.Phil berarti M.Phil-nya dulu 2 tahun, kemudian Ph.D 3 tahun, jadi 5 tahun,” beber dia.

“Saat itu masih muda, mungkin sekira 23 atau 22 tahun. Mikirnya waktu itu Ph.D apa? Enggak ngerti apa itu Ph.D, bermimpi S3 aja enggak pernah,” lugasnya tertawa. 

Editor : M Taufik Budi Nurcahyanto

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut