SEMARANG, iNewsJoglosemar.id - Aktivitas vulkanik Gunung Merapi yang kembali meningkat dengan terpantau empat kali guguran lava hingga 1.600 meter pada Minggu (21/7/2024) menimbulkan kekhawatiran di kalangan masyarakat sekitar. Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG) mengeluarkan imbauan bagi warga untuk tetap waspada dan mengantisipasi dampak erupsi.
Potensi bahaya saat ini berupa guguran lava dan awan panas pada sektor selatan-barat daya, meliputi Sungai Boyong sejauh maksimal 5 km, serta Sungai Bedog, Krasak, dan Bebeng sejauh maksimal 7 km. Pada sektor tenggara, bahaya meliputi Sungai Woro sejauh maksimal 3 km dan Sungai Gendol sejauh maksimal 5 km.
PVMBG juga meminta masyarakat agar waspada terhadap bahaya lahar dan Awan Panas Guguran (APG) terutama saat terjadi hujan di sekitar Gunung Merapi. “Masyarakat sekitar Gunung Merapi diminta untuk tidak melakukan aktivitas di daerah potensi bahaya dan harus waspada terhadap bahaya lahar serta Awan Panas Guguran (APG) terutama saat terjadi hujan,” tulis PVMBG.
Editor : M Taufik Budi Nurcahyanto