SEMARANG, iNEWSJOGLOSEMAR.ID – PT Kereta Api Indonesia (Persero) Daop 4 Semarang memaksimalkan pemasangan infrastruktur guna mengatasi dampak luapan air yang menyebabkan kerusakan pada jalur Km 32+5/7 di antara Stasiun Gubug dan Stasiun Karangjati, Kabupaten Grobogan.
Beberapa infrastruktur utama yang dipasang meliputi box culvert untuk mengalirkan air, trucuk besi untuk memperkuat area erosi, serta perancah besi sebagai penopang sementara jalur rel.
“Proses perbaikan ini dilakukan untuk memastikan jalur rel kembali aman dilintasi kereta api. Langkah-langkah seperti pemasangan perancah besi, box culvert, dan trucuk kami percepat agar penyempurnaan rel bisa segera diselesaikan,” jelas Franoto Wibowo, Manager Humas Daop 4 Semarang.
Langkah lain yang dilakukan adalah pengeceran batu kricak sebagai penyangga rel dan penambahan material sirtu pada area yang terkikis. Jalur rel juga dikembalikan ke elevasi semula menggunakan alat canggih seperti Hand Tie Temper (HTT) dan Multi Tie Temper (MTT).
Pada Rabu (22/1/2025), satu jalur berhasil diuji coba dengan melintaskan kereta pengangkut batu kricak. Progres ini menunjukkan optimisme bahwa jalur tersebut segera dapat digunakan kembali untuk kereta penumpang.
Franoto menambahkan, “Kami berterima kasih atas dukungan masyarakat dan pelanggan. Kami pastikan setiap langkah dilakukan dengan mengutamakan keselamatan.”
Editor : Enih Nurhaeni