Hati-Hati Banyak Jalan Rusak di Demak, Cek Rinciannya Berikut!

DEMAK, iNEWSJOGLOSEMAR.ID – Pemerintah Kabupaten Demak melalui Dinas Pekerjaan Umum dan Tata Ruang (DINPUTARU) Bidang Bina Marga mengajukan permohonan perbaikan jalan rusak di ruas jalan nasional dan provinsi wilayah Demak kepada Kementerian Pekerjaan Umum dan Penjabat (Pj) Gubernur Jawa Tengah. 

Permohonan tersebut dilayangkan setelah banyaknya keluhan dari pengguna jalan yang melintas di ruas-ruas yang rusak dan berlubang akibat genangan air di musim penghujan. Kerusakan jalan ini tidak hanya mengganggu kelancaran lalu lintas, tetapi juga meningkatkan risiko kecelakaan, terutama bagi pengendara roda dua. 

Baca Juga

Jalan Rusak, Warga Desa Gulang dan Prajurit TNI Berjibaku Angkut Pasir

Surat permohonan perbaikan jalan telah dikirimkan ke Balai Besar Pelaksanaan Jalan Nasional Jawa Tengah-DIY di Kabupaten Semarang dan Dinas PU Bina Marga dan Cipta Karya Provinsi Jawa Tengah di Semarang. 

Keluhan Masyarakat 

Plt. Kepala DINPUTARU Demak, Amir Mahmud, menyatakan bahwa pihaknya menerima banyak laporan dari masyarakat terkait kondisi jalan yang rusak. Oleh karena itu, mereka segera mengajukan permohonan bantuan perbaikan kepada pihak yang berwenang dalam pengelolaan dan perawatan jalan, baik untuk jalan provinsi maupun jalan nasional. 

"Kami menerima banyak laporan dari masyarakat terkait kondisi jalan yang rusak. Oleh karena itu, kami telah mengajukan permohonan kepada pihak berwenang agar segera dilakukan perbaikan, sehingga transportasi kembali lancar dan aman," kata Amir pada Rabu (12/2/2025). 

Ruas Jalan yang Diusulkan untuk Perbaikan 

Beberapa ruas jalan yang diusulkan untuk perbaikan meliputi: 

- Jalan Raya Semarang-Demak 

- Jalan Raya Semarang-Gubug 

- Jalan Raya Demak-Kudus 

- Jalan Raya Demak-Jepara 

- Jalan Raya Demak-Godong 

- Jalan Raya Gubug-Godong 

Sementara menunggu perbaikan, masyarakat diimbau untuk lebih berhati-hati saat berkendara, terutama di titik-titik jalan yang mengalami kerusakan cukup parah. 

Editor : Enih Nurhaeni