get app
inews
Aa Text
Read Next : Dinkes Jateng Catat 61 Kasus Leptospirosis di Awal 2025, Cek Daerah Anda!  

Joget Ayo Dolan Ning Kabupaten Semarang Tampil di Rapat Pleno GWS, Ajang Promosi Pariwisata

Sabtu, 15 Februari 2025 | 12:49 WIB
header img
Joget Ayo Dolan Ning Kabupaten Semarang Tampil di Rapat Pleno GWS, Ajang Promosi Pariwisata (Taufik Budi)

KUDUS, iNEWSJOGLOSEMAR.ID - Tarian "Ayo Dolan Ning Kabupaten Semarang" semakin populer setelah ditampilkan dalam acara rapat pleno ke XI DPW Gerakan Wanita Sejahtera (GWS) di Kudus pada Rabu (12/2/2025). Tarian ini dibawakan oleh empat wanita dengan gerakan energik yang diiringi lagu bertema tempat wisata Kabupaten Semarang.  

Indriana, salah satu penari, menjelaskan bahwa tarian ini berdurasi pendek, sekitar 4 hingga 5 menit. "Gerakannya tidak pakem, seperti tari modifikasi yang kami kreasikan sendiri. Tarian ini sudah muncul tahun lalu dan terus dilestarikan supaya lebih terkenal, terutama tempat wisata di Kabupaten Semarang," ungkap Indriana.  

Ia menambahkan bahwa tarian ini bertujuan mempromosikan sejumlah destinasi wisata seperti Palagan Ambarawa dan Bukit Cinta. "Saya secara pribadi sebagai warga Kabupaten Semarang mengajak semua orang untuk datang dan berlibur bersama keluarga di sini," ujarnya.  

Tarian ini menarik perhatian karena menggunakan kostum yang berbeda dari biasanya. Indriana mengungkapkan bahwa untuk acara tersebut, mereka memakai kaus khusus sesuai permintaan Ketua GWS Kabupaten Semarang, Vitri Damayanti.  

"Biasanya kami pakai kebaya, tapi kali ini pakai kaus sebagai modifikasi. Tidak ada pakem khusus untuk kostum dan gerakannya, sehingga bisa dikreasikan sesuai kebutuhan," jelas Indriana.  

Menariknya, latihan untuk membawakan tarian ini dilakukan dalam waktu singkat. "Kami sering tampil, jadi kemarin hanya satu kali latihan sehari sebelum berangkat untuk mengingat kembali gerakan yang sudah pernah kami lakukan," tambah Indriana.  

Ketua GWS Kabupaten Semarang, Vitri Damayanti, mengungkapkan bahwa tarian ini sengaja ditampilkan sebagai ajang promosi untuk meningkatkan pariwisata di Kabupaten Semarang. "Kami ingin memperkenalkan tempat-tempat wisata di sini melalui media budaya," jelasnya.  

Selain tarian, GWS Kabupaten Semarang juga menampilkan berbagai hasil UMKM dari anggota mereka. Produk yang dipamerkan antara lain batik, ecoprint, dan aneka makanan seperti keripik tempe, kerupuk, dan tape.  

GWS Kabupaten Semarang juga berhasil meraih prestasi dalam ajang tersebut. Mereka mendapat juara 3 dalam lomba kreasi garnis yang diikuti oleh peserta rapat pleno dari GWS berbagai daerah.  

Vitri berharap melalui promosi budaya dan produk lokal, Kabupaten Semarang dapat semakin dikenal sebagai tujuan wisata yang menarik. "Kami ingin mendorong ekonomi lokal dengan mempromosikan UMKM dan pariwisata secara bersamaan," tutupnya.  

 

 

Editor : Enih Nurhaeni

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut