UNDIP Hadirkan RVM, Solusi Cerdas Pilah Sampah Plastik dan Hitung Jejak Karbon

SEMARANG, iNEWSJOGLOSEMAR.ID - Mesin Reverse Vending Machine (RVM) yang baru saja dihadirkan di Universitas Diponegoro (UNDIP) tidak hanya berfungsi untuk menukar botol plastik dengan saldo rekening bank, tetapi juga dilengkapi dengan berbagai fitur canggih. Teknologi ini memungkinkan pemantauan dan pengelolaan limbah plastik secara lebih sistematis.
Salah satu fitur unggulan RVM adalah kemampuannya memilah botol plastik secara otomatis. Setiap botol yang dimasukkan akan diidentifikasi berdasarkan jenis plastiknya sebelum diproses lebih lanjut. Hal ini memudahkan daur ulang dan memastikan bahwa sampah plastik dapat diolah dengan lebih efisien.
Selain memilah sampah, mesin ini juga mencatat data real-time terkait jumlah botol yang dikumpulkan, berat total sampah, serta dampak lingkungan yang telah dikurangi. Data ini akan ditampilkan di layar mesin dan dapat diakses oleh pengguna melalui aplikasi yang terhubung dengan sistem RVM.
"Dalam prosesnya, botol plastik yang terkumpul akan tercatat secara real-time berupa jejak karbon yang terkurangi, lahan yang terselamatkan, serta poin yang diberikan kepada pengguna," ujar Yan Kurniawan, Chief Operating Officer PT. Plasticpay Teknologi Daurulang.
Teknologi ini juga memberikan edukasi kepada masyarakat mengenai dampak positif dari pengelolaan sampah plastik. Dengan adanya informasi mengenai jejak karbon, pengguna bisa lebih sadar akan kontribusi mereka dalam menjaga lingkungan.
RVM yang terpasang di kampus UNDIP juga terintegrasi dengan sistem perbankan syariah milik BSI. Dengan demikian, mahasiswa dan civitas academica dapat langsung melihat saldo yang bertambah setelah menukarkan botol plastik mereka.
"Kami berharap teknologi ini tidak hanya meningkatkan kesadaran lingkungan tetapi juga memberikan manfaat ekonomi bagi mahasiswa dan masyarakat luas," tambah Ficko Hardowiseto, RCEO Bank Syariah Indonesia VII Semarang.
Dengan berbagai fitur canggih yang dimilikinya, mesin RVM diharapkan dapat menjadi solusi inovatif dalam mengelola sampah plastik di lingkungan kampus sekaligus memberikan dampak positif bagi lingkungan secara luas.
Editor : Enih Nurhaeni