Ekonomi Jawa Tengah Menggeliat, Permintaan Kargo Udara Melonjak

SEMARANG, iNEWSJOGLOSEMAR.ID – Pertumbuhan sektor logistik udara di Bandara Jenderal Ahmad Yani Semarang terus meningkat pesat di awal tahun 2025. Volume kargo yang diangkut melalui bandara ini melonjak hingga 39% dibandingkan periode yang sama tahun lalu.
Dari data Januari hingga Februari 2025, total kargo yang dikirim mencapai 2.897.561 kg, lebih tinggi dibandingkan 2.081.400 kg pada tahun 2024. Tren ini menunjukkan semakin meningkatnya kebutuhan pengiriman cepat dan efisien melalui udara, terutama bagi industri dan e-commerce di Jawa Tengah.
Untuk mengakomodasi lonjakan tersebut, Bandara Ahmad Yani Semarang kembali bekerja sama dengan maskapai kargo Rimbun Air, yang kini aktif melayani rute Semarang-Makassar. Langkah ini diambil guna mempercepat distribusi barang, khususnya untuk sektor industri, perdagangan, dan UMKM.
Menurut General Manager Bandara Jenderal Ahmad Yani Semarang, Fajar Purwawidada, keberadaan Rimbun Air diharapkan dapat menjawab kebutuhan pelaku usaha di Jawa Tengah yang membutuhkan pengiriman cepat ke Indonesia Timur. “Penerbangan ini akan mempermudah distribusi barang dan meningkatkan efisiensi logistik bagi pelanggan kami,” katanya.
Editor : Enih Nurhaeni