Berhadiah Ratusan Juta, Lomba Merpati Kolong di Purworejo

PURWOREJO, iNEWSJOGLOSEMAR.ID – Bupati Purworejo Hj Yuli Hastuti SH menyerahkan langsung hadiah kepada para pemenang lomba merpati kolong “Bupati Cup” yang digelar di Desa Sutoragan, Kecamatan Kemiri, Minggu (27/4/2025).

Kegiatan ini turut dihadiri oleh Forkopimcam Kemiri yang mendampingi jalannya acara penyerahan hadiah. Momen ini menjadi puncak dari lomba yang telah berlangsung selama tiga hari berturut-turut.

Baca Juga

Total Hadiah Rp1 Miliar! Pemkab Demak Gelar Lomba Kampung Juara 2025 

Dalam laporannya, Desfidi selaku ketua panitia lomba menyampaikan bahwa ajang ini diikuti oleh total 800 peserta dari berbagai daerah di Indonesia. Antusiasme yang tinggi menunjukkan betapa besarnya minat masyarakat terhadap olahraga tradisional ini.

"Juara 1 berhasil diraih oleh peserta dari Wonosobo, juara 2 dari Purworejo, juara 3 dari Jogja, dan juara 4 dari Kota Magelang," ungkap Desfidi.

Ia juga menyampaikan harapan agar ke depannya lomba “Bupati Cup” ini dapat kembali digelar dalam skala yang lebih besar dengan total hadiah yang meningkat. Dengan demikian, bisa menarik lebih banyak peserta dari berbagai provinsi dan memperkenalkan Kabupaten Purworejo sebagai tuan rumah kompetisi bergengsi.

Baca Juga

Serunya Siswa TK dan SD Lomba Mewarnai di Front One HK Hotel Semarang

Salah satu peserta, Zaki dari Wonosobo yang berhasil meraih juara pertama, menyatakan rasa bangganya atas pencapaian tersebut. 

“Saya sangat bangga bisa meraih juara pertama. Terima kasih kepada panitia dan khususnya kepada Ibu Bupati yang telah menyelenggarakan lomba ini. Semoga ke depannya bisa lebih meriah lagi,” ujarnya dengan penuh rasa syukur.

Diketahui, total hadiah yang diperebutkan dalam lomba ini mencapai ratusan juta rupiah. Nilai hadiah besar ini menjadi daya tarik utama dan menambah gengsi lomba merpati kolong di mata para pecinta hobi tersebut.

Baca Juga

Cerita Alken! Mahasiswa Undip Juara 1 Business Idea Competition, Dapat Rp20 Juta

Selain menjadi ajang kompetisi, acara ini juga berhasil mempererat tali silaturahmi antar komunitas pecinta merpati kolong dari berbagai daerah. Kegiatan seperti ini diharapkan terus berlanjut untuk membangkitkan ekonomi lokal sekaligus menjaga kelestarian budaya tradisional.

Editor : Enih Nurhaeni