Ilmuwan Dunia Kembali Bertemu di ICEBHAS II Jepang, Fokus Digitalisasi dan Energi Hijau

SEMARANG, iNewsJoglosemar.id - Di tengah urgensi global untuk mempercepat transisi menuju ekonomi rendah karbon, para ilmuwan dan praktisi dari berbagai negara akan kembali berkumpul dalam forum internasional bergengsi: International Conference on Complexity of Sustainable Development (ICEBHAS II). Konferensi ini akan digelar di Osaka, Jepang, pada 6–9 Oktober 2025, dengan fokus utama pada transformasi digital dan energi hijau sebagai fondasi pembangunan berkelanjutan masa depan.
Penyelenggaraan ICEBHAS II merupakan kelanjutan dari kesuksesan ICEBHAS I yang berlangsung di Kuala Lumpur, Malaysia, pada 29 Oktober hingga 1 November 2024. Forum perdana tersebut mengangkat tema “Foresight within Interdisciplinary Studies and Its Extension” dan dihadiri oleh lebih dari 80 peserta dari lebih dari empat negara.
Para akademisi, peneliti, praktisi, dan pembuat kebijakan dari berbagai disiplin ilmu—termasuk ekonomi, teknik lingkungan, tata kelola publik, serta ilmu kompleksitas—berdiskusi intensif mengenai tantangan strategis pembangunan berkelanjutan.
Dalam sambutan penutup ICEBHAS I, Dr. Jaka Aminata, Ketua CCSIS, menegaskan bahwa konferensi ini bukan sekadar ajang akademik. “Ini adalah ruang kolaboratif lintas negara dan lintas disiplin untuk mencari solusi berbasis ilmu kompleksitas terhadap tantangan pembangunan dunia,” ujar Jaka yang juga Ketua Program Studi Ekonomi Universitas Diponegoro (Undip) tersebut.
Mengusung tema lanjutan “Sustainable Development: Through Modern Digital Arrangements,” ICEBHAS II di Osaka akan memperluas diskursus global terkait digitalisasi dan keberlanjutan. Konferensi ini akan diselenggarakan dalam format hibrida, menggabungkan partisipasi daring dan luring, serta menghadirkan sesi pleno internasional dengan pembicara kunci dari Jepang, Indonesia, Prancis, dan Australia.
Editor : Enih Nurhaeni