get app
inews
Aa Text
Read Next : Permenpora 14/2024 Dinilai Bermasalah, KONI Kabupaten Semarang Desak Revisi

UKT Nol Rupiah, Hadiah Undip untuk Mahasiswa Peraih Medali di POMNAS XIX Semarang

Sabtu, 27 September 2025 | 07:18 WIB
header img
UKT Nol Rupiah, Hadiah Undip untuk Mahasiswa Peraih Medali di POMNAS XIX Semarang. Foto: Taufik Budi

 

SEMARANG, iNewsJoglosemar.id – Penutupan Pekan Olahraga Mahasiswa Nasional (POMNAS) XIX di Jawa Tengah menjadi momentum istimewa bagi para atlet, khususnya mahasiswa Universitas Diponegoro (Undip). Rektor Undip, Prof. Suharnomo, menyampaikan komitmennya untuk memberikan apresiasi bagi mahasiswa yang berhasil meraih medali dengan pembebasan Uang Kuliah Tunggal (UKT) hingga lulus.

“Atlet jadi seperti yang ada yang dapat emas, ada yang dapat perak, ada yang dapat perunggu, alhamdulillah dan memang dari awal kami sampaikan kalau berprestasi kami bebaskan UKT-nya,” ujar Suharnomo usai penutupan POMNAS XIX di Stadium Basket Undip Tembalang Semarang, Jumat (26/9/2025).

Ketika ditanya sampai kapan pembebasan UKT itu berlaku, ia menegaskan:

“Ya sampai lulus lah.”

Langkah Undip ini disambut hangat para kontingen dan hadirin. Apresiasi berupa pembebasan UKT dinilai menjadi motivasi besar bagi mahasiswa untuk tidak hanya berprestasi di bidang akademik, tetapi juga di arena olahraga.

Ketua Umum PB POMNAS XIX 2025 Prof Dr rer.nat Ir Heru Susanto ST MM MT dalam laporannya menyampaikan rasa syukur atas kelancaran acara meskipun ada sejumlah catatan medis.

“Dari tim kesehatan tercatat, sore tadi, terdapat 86 laporan medis, 91 persen di antaranya luka ringan, 8 atlet mengalami luka sedang, dan telah diambil tindakan di Rumah Sakit Rujukan, Rumah Sakit Mitra POMNAS. Alhamdulillah, semuanya sudah tertangani dengan baik. Alhamdulillah, tidak ada satu pun yang mengalami luka berat.”

Nihil Benturan

Ia juga melaporkan bahwa penyelenggaraan POMNAS XIX mempertandingkan 17 cabang olahraga utama serta 4 cabang ekshibisi, melibatkan 3.139 atlet dari 453 perguruan tinggi se-Indonesia.

Wakil Menteri Pendidikan Tinggi, Prof. Dr. Fauzan MPD, yang hadir dalam acara penutupan menyampaikan apresiasi atas suksesnya pelaksanaan POMNAS XIX di Jawa Tengah.

“Jadi ini sukses, hampir tidak pernah ada benturan sosial. Dan kemudian juga kalau seandainya ada kecelakaan itu pun juga ringan. Tidak ada yang fatal. Artinya adalah dari seluruh aspek fasilitas yang disiapkan, perlaksanaan, pertandingan, semuanya berjalan lancar. Inilah yang kita harus bersyukur pada Tuhan.”

Ia menegaskan bahwa evaluasi pelaksanaan POMNAS akan tetap dilakukan sebagai bahan peningkatan penyelenggaraan POMNAS berikutnya pada tahun 2027 yang akan dilaksanakan di Palembang Sumatera Selatan.

DKI Jakarta Juara Ditempel Jawa Tengah 

POMNAS XIX Tahun 2025 semakin memanas dengan persaingan ketat antarprovinsi. Hingga hari terakhir perolehan medali, kontingen Provinsi DKI Jakarta masih kokoh di puncak klasemen dengan total 186 medali. Rinciannya, DKI berhasil meraih 81 emas, 54 perak, dan 51 perunggu, menjadi provinsi dengan raihan emas terbanyak sejauh ini.

Di posisi kedua, Provinsi Jawa Tengah tampil mengejutkan dengan mengumpulkan 161 medali. Kontingen tuan rumah ini mencatat 61 emas, 54 perak, dan 46 perunggu, hanya terpaut 20 medali emas dari DKI Jakarta. Sementara itu, Jawa Timur menempati posisi ketiga dengan koleksi 133 medali (39 emas, 50 perak, dan 44 perunggu).

Persaingan juga terlihat pada papan tengah. Jawa Barat berada di urutan keempat dengan 76 medali (25 emas, 23 perak, 28 perunggu), disusul DI Yogyakarta di posisi kelima dengan 59 medali (12 emas, 21 perak, 26 perunggu). Menariknya, provinsi dari luar Jawa seperti Nusa Tenggara Barat dan Sumatera Barat juga menorehkan prestasi gemilang dengan masing-masing 28 medali dan 23 medali.

Beberapa provinsi lain juga menunjukkan konsistensi, di antaranya Aceh dengan 19 medali, Sulawesi Selatan dengan 28 medali, serta Bali yang mengoleksi 21 medali. Sementara itu, beberapa daerah masih kesulitan meraih emas, bahkan ada yang belum sama sekali mencatatkan medali, seperti Kalimantan Tengah, Kalimantan Utara, Papua Barat, Papua Pegunungan, Papua Selatan, dan Papua Tengah.

 

 

 

Editor : Enih Nurhaeni

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut