Undip Bebaskan UKT Mahasiswa Korban Bencana Sumatera hingga Lulus
Untuk mahasiswa terdampak, bantuan yang diberikan tidak main-main. Di antaranya adalah Pembebasan UKT hingga lulus, Bantuan biaya hidup Rp1 juta/bulan, Pendampingan akademik & psikososial, dan Akses makanan gratis lewat Food Truck Undip (berjalan rutin Senin–Kamis).
Prof. Suharnomo mengungkapkan bahwa Food Truck Undip telah berjalan selama empat tahun dengan alokasi anggaran sekitar Rp7 miliar per tahun. “Anak-anak tinggal melapor ke Wakil Rektor I, ke BEM, atau Senat. Semua akan kita tangani,” tegasnya.
Saat ini tercatat 95 mahasiswa dari jenjang S1, S2, dan S3 yang akan menerima bantuan. Jumlahnya diperkirakan masih bertambah seiring pendataan PIM, Senat, dan akademik fakultas.
Undip juga berkoordinasi langsung dengan berbagai pihak di Sumatera, termasuk Gubernur Sumatera Barat, Mahyeldi. Kampus menerima rekomendasi titik-titik lokasi yang paling membutuhkan bantuan, terutama untuk layanan medis, penyediaan air bersih, pendampingan psikologis, dan logistik dasar di kawasan terdampak berat.
Di Aceh maupun Sumatera Utara, alumni Undip juga memastikan titik distribusi yang tepat untuk bantuan besar seperti mesin desalinasi.
Editor : Enih Nurhaeni