Semarang 10K Dorong Gaya Hidup Sehat, Begini Cerita Bu Dokter Asal Bandung Taklukkan Finis
SEMARANG, iNewsJoglosemar.id — Semangat peserta Semarang 10K datang dari berbagai latar belakang. Salah satunya Dini Khalija, dokter gigi asal Bandung, yang sukses menuntaskan lomba di tengah terik Kota Semarang, Minggu (14/12/2025).
Perempuan berusia 27 tahun ini mengaku lari sudah menjadi bagian dari rutinitas hidupnya. Meski sempat vakum dua hingga tiga tahun, Dini kembali serius menekuni olahraga lari sejak akhir 2024 dan mulai menjalani latihan terstruktur di awal 2025.
“Latihan sebenarnya rutin, hampir setiap hari. Seminggu bisa enam kali lari. Untuk Semarang 10K ini persiapannya nggak terlalu lama,” kata Dini usai menyentuh garis finis.
Dini menjelaskan, pola latihannya didominasi interval dan speed run dua kali seminggu, diselingi easy run dan long run. Di luar aktivitas olahraga, ia tetap menjalani profesinya sebagai dokter gigi di Bandung.

Berlari di Semarang menjadi tantangan tersendiri bagi Dini yang terbiasa dengan udara sejuk Bandung. Ia mengaku sempat kehilangan ritme di kilometer delapan akibat cuaca panas.
“Average pace tadi di sekitar 5 menit per kilometer. Sempat turun ke 5.18 karena panas. Kalau di Bandung kan lebih adem,” ujarnya.
Meski menargetkan finis di bawah 50 menit, Dini memilih mendengarkan kondisi tubuhnya. “Targetnya memang di bawah 50 menit, tapi enggak sampai. Panasnya cukup bikin capek,” ucapnya.
Dini datang ke Semarang bersama rekan-rekan pelari dari Bandung dan berencana langsung kembali setelah lomba. Baginya, keikutsertaan di Semarang 10K bukan semata mengejar catatan waktu, melainkan menjaga konsistensi hidup sehat.
Ajang Semarang 10K tahun ini diikuti sekitar 3.000 pelari dari berbagai daerah. Event lari nasional ini kembali mendapat dukungan PT Asuransi Jiwa Generali Indonesia sebagai official insurance partner untuk keempat kalinya.
Dalam ajang tersebut, Generali Indonesia memberikan perlindungan asuransi jiwa dan kesehatan akibat kecelakaan kepada seluruh peserta di empat kategori lomba, yakni 10K Overall, 10K Nasional, 10K Master+, dan 10K Pelajar.
Penyerahan simbolis perlindungan dilakukan oleh Chief Product Management and Marketing Officer Generali Indonesia, Jong Wie Siu, didampingi Head of Marketing and Communications Windra Krismansyah, kepada perwakilan peserta Semarang 10K.
“Kami bangga dan bersyukur dapat terus mendukung masyarakat, khususnya para running enthusiast. Di Generali Indonesia, kami hadir memberikan proteksi agar setiap orang dapat menjalani hidup dengan lebih aman dan sehat, sekaligus memiliki kebebasan untuk mewujudkan cita-cita mereka. Hal ini sejalan dengan tujuan kami, empowering lives and dreams,” ujar Jong Wie Siu.
Mengusung tema Own the Game, Semarang 10K menawarkan rute datar yang memacu semangat kompetitif para pelari untuk mengejar personal best, sembari menikmati pesona arsitektur dan kekayaan budaya Kota Semarang. Dalam ajang ini, Generali Indonesia juga menghadirkan berbagai aktivitas pendukung, seperti cheering zone, pembagian merchandise, sertifikat lomba, refreshment booth, hingga program kontribusi sosial melalui penjualan atribut lari untuk mendukung gerakan The Human Safety Net (THSN). Selain itu, masyarakat juga diberi kesempatan untuk mengenal lebih dekat berbagai solusi proteksi dan keuangan dari Generali Indonesia.

Di tengah tingginya risiko kesehatan yang masih terjadi, Generali Indonesia terus memperkuat komitmennya dalam memberikan perlindungan bagi masyarakat dan komunitas. Hal ini tercermin dari peningkatan pembayaran klaim kesehatan sepanjang Januari hingga November 2025 yang tumbuh 8,49 persen secara tahunan.
Untuk mendukung keamanan finansial masyarakat, Generali Indonesia menghadirkan produk asuransi kesehatan tambahan GEN HealthCare Protection (GHP), yang memberikan manfaat rawat inap, rawat jalan, hingga perlindungan sesuai tagihan dengan limit mencapai Rp60 miliar. Produk ini dilengkapi fitur No Claim Discount berupa potongan premi hingga 15 persen serta No Claim Bonus berupa tambahan perlindungan hingga 50 persen apabila tidak terjadi klaim, sesuai ketentuan polis.
GHP dapat dimiliki bersamaan dengan perlindungan jiwa GEN Proteksi Utama (GEN Pro) melalui jaringan tenaga pemasar di seluruh Indonesia. Sebagai nilai tambah, nasabah juga dapat mengakses layanan telemedicine gratis melalui fitur Dokter Leo di aplikasi Gen iClick.
“Upaya ini merupakan bagian dari komitmen kami untuk mewujudkan sustainable community melalui ajang olahraga, inovasi produk, dan program kesehatan di lebih dari 20 kota sepanjang tahun 2025. Prinsip keberlanjutan menjadi fondasi strategi kami agar setiap inisiatif memberikan dampak positif bagi masyarakat dan lingkungan,” tutup Jong Wie Siu.
Chief Product Management and Marketing Officer Generali Indonesia, Jong Wie Siu, mengatakan dukungan ini merupakan bagian dari komitmen perusahaan dalam mendorong gaya hidup sehat dan berkelanjutan di masyarakat.
“Kami hadir memberikan proteksi agar setiap orang dapat menjalani hidup dengan lebih aman dan sehat, sejalan dengan tujuan kami empowering lives and dreams,” ujarnya .
Mengusung tema Own the Game, Semarang 10K menawarkan rute datar yang memacu peserta mengejar personal best sembari menikmati arsitektur dan nilai budaya Kota Semarang. Generali Indonesia juga menghadirkan cheering zone, refreshment booth, hingga program kontribusi sosial melalui gerakan The Human Safety Net (THSN) .
Bagi Dini, dukungan ekosistem seperti ini memberi rasa aman bagi peserta non-atlet profesional sepertinya. “Lari itu bukan cuma soal cepat, tapi konsisten dan sehat,” katanya.
Editor : Enih Nurhaeni