Mereka pun bertukar nomor handphone untuk memudahkan komunikasi. Korban yang tak menyadari bahaya mengancam, bersedia bertemu pelaku untuk membicarakan pekerjaan sesuai dibahas di media sosial.
"Pada 18 April 2022 mereka bertemu. Namun bukannya diberi pekerjaan seperti apa yang mereka bahas di medsos, pelaku malah menjual korban kepada sopir truk seharga Rp300 ribu," ujarnya.
BACA JUGA:
Penampakan Istri Cantik Tetangga yang Bikin Mabuk Kepayang Kadesnya
Tak disangka, korban dijebak karena dijual untuk melayani nafsu syahwat dua sopir truk. Beruntung, korban berhasil melarikan diri hingga tak terjadi hubungan intim. Hingga saat ini, polisi masih memburu kedua sopir truk yang memesan layanan ranjang tersebut.
"Masih dalam pengejaran," ucapnya.
BACA JUGA:
Kades Selingkuh Mengendap-endap Ajak Ngamar Istri Cantik Tetangga
Editor : M Taufik Budi Nurcahyanto