Dia menambahkan bahwa jenis kulit warga Semarang dapat berbeda dengan daerah lain. Oeh karena itu, edukasi menjadi kunci penting dalam memberikan pemahaman mengenai perawatan yang sesuai.
“Kuncinya edukasi yang jelas mengenai hasil dari treatment. Misalnya kalau contoh di Semarang yang kotanya agak panas, daerah pesisir pantai, jadi untuk mendapatkan hasil treatment memang enggak bisa yang sekali treatment langsung ada kelihatan hasilnya. Jadi kita edukasi di situ beda nih, misalnya kita di daerah ya yang dingin seperti Bandung, Malang itu mungkin agak lebih berbeda,” jelasnya.
Meskipun tantangannya lebih ke arah edukasi, dr. Deffy menyatakan bahwa warga Semarang cenderung lebih teredukasi dan komunikatif. Dengan cara tersebut maka kerja sama antara dokter dan pasien akan menghasilkan perawatan yang terbaik.
"Sejauh ini alhamdulillah pasien lebih well educated juga dan lebih komunikatif juga. Jadi kita bisa bekerja sama (dalam perawatan),” tandasnya.
Editor : Enih Nurhaeni
Artikel Terkait