Langkah ini menjadi semakin penting mengingat tingginya mobilitas masyarakat saat musim mudik Lebaran. Berdasarkan data KAI Daop 4 Semarang, pada tahun 2024 tercatat 26 kecelakaan di perlintasan sebidang, menyebabkan 14 korban jiwa. Hingga Maret 2025, sudah terjadi enam kecelakaan yang mengakibatkan empat orang meninggal dunia.
KAI terus bersinergi dengan pemerintah daerah, Kementerian Perhubungan, serta aparat kewilayahan seperti TNI dan Polri untuk memastikan pelaksanaan penutupan berjalan lancar.
"Kami berharap masyarakat dapat memahami dan mendukung kebijakan ini demi keselamatan bersama, terutama dalam menghadapi arus mudik yang akan segera tiba," pungkas Franoto.
Editor : Enih Nurhaeni
Artikel Terkait