Sokhib menegaskan bahwa pencapaian ini tidak hanya berdampak pada peningkatan volume ekspor, tetapi juga memperluas peluang pertumbuhan ekonomi daerah berbasis komoditas unggulan.
Ia menambahkan, keberhasilan akselerasi ekspor porang ini sejalan dengan program prioritas Kepala Barantin, Sahat M. Panggabean, yang menekankan pentingnya dukungan penuh terhadap komoditas berdaya saing ekspor.
Karantina Jateng terus melakukan pendampingan kepada para pelaku usaha, memastikan pemenuhan standar kesehatan produk, serta mempercepat layanan administrasi ekspor.
Supervisi, monitoring, dan evaluasi berkelanjutan menjadi bagian dari strategi Karantina Jateng agar produk porang mampu mempertahankan kualitasnya di pasar global.
“Diharapkan kebutuhan porang makin mendunia, selain memenuhi kebutuhan pangan juga dapat dikembangkan untuk bahan baku produksi non pangan,” pungkas Sokhib.
Editor : Enih Nurhaeni
Artikel Terkait