SLEMAN – Sinden cantik Anik Sunyahni (46) menjadi baru saja digeruduk gerombolan preman penagih utang. Rumahnya di Dusun Keniten Kalurahan Tamanmartani Kapanewon Kalasan, Sleman diserbu puluhan preman penagih pinjaman online atau debt collector.
Di rumahnya di Joglo Kalasan, Si Ratu Kutut Manggung menceritakan kronologi penganiayaan yang menimpa dirinya dan anak sulungnya Ade Putra Cahya Utama (29). Saat itu, ada 3 orang yang datang menggunakan 2 sepeda motor mendatangi rumahnya.
"Dia datang mencari anak kos sini yang kebetulan tidak membayar pinjaman online,” ujar dia, Jumat (29/4/2022).
BACA JUGA:
Puluhan Debt Collector Pinjol Serbu Rumah Sinden Anik Sunyahni, Anak Sulung Dianiaya!
Pertarungan Berdarah di Malam Takbiran, Satu Orang Tewas!
Anik Sunyahni menemui penagih tersebut dan berpesan agar lelaki tersebut jangan terlalu sering mendatangi rumahnya. Sebab, ia tidak ingin justru dirinya yang terkesan terjerat pinjaman online. Apalagi anak kos yang terjerat pinjol sudah lama tidak ada di rumahnya.
Akibat teguran itu, penagih pinjol marah-marah. Saat itu anak sulungnya tengah tidur di dalam kamar mendengar ribut-ribut langsung keluar dan terlihat beradu argumen dengan penagih pinjol tersebut.
"Kemudian orang itu sudah pergi. Setelah sebelumnya meminta maaf," kata dia.
BACA JUGA:
Telepon Vladimir Putin, Jokowi Siap Berperan Damaikan Rusia vs Ukraina
Editor : M Taufik Budi Nurcahyanto
Artikel Terkait