Sengit! Tim Kampus SWS Salatiga vs Tim Raksasa Pelita Jaya Bakrie Jakarta

SEMARANG, iNewsJoglosemar.id – Pertandingan sengit terjadi saat tim kampus Satya Wacana Salatiga (SWS) melawan tim raksasa Pelita Jaya Bakrie (PJB) Jakarta pada kompetisi Indonesian Basketball League (IBL) 2024 di GOR Knight Stadium Semarang, Sabtu (27/1/2024).

Pertandingan berlangsung epic antara kedua Klub dalam meraih angka demi angka. Tim SWS sebagai tuan rumah menjamu tim tamu PJB dengan memberikan perlawanan yang sangat ketat demi memperoleh skor.

Baca Juga

Pecah Telur! Tim Basket Satya Wacana Salatiga Tundukkan Borneo Hornbills

Pada Quarter pertama SWS memperoleh poin 8 dan PJB 25. Sedangkan pada Quarter kedua SWS unggul dari PJB dengan berhasil mencetak angka 25-22, kemudian mengejar ketertinggalan dengan memperoleh skor 33 dan PJB 47.

Pertandingan begitu kuat antara kedua klub. SWS kembali mengejar poin pada Quarter ketiga SWS masih tetap unggul dari PJB dengan memperoleh angka 16-14. Hingga skor berubah menjadi 49 dan PJB 61.

Pada Quarter keempat pemain SWS Tyree Robinson dikeluarkan oleh wasit karena melakukan unsportsmanlike foul. Akibatnya, pada quarter keempat pertandingan ini SWS hanya memperoleh poin 14-21, dan dimenangkan oleh PJB dengan skor akhir SWS 63 dan PJB 82.

Baca Juga

EO Bermasalah, Dosen dan Mahasiswa UKSW Ngebut Garap IBL 2024

Pelatih PJB Jakarta, Beveridge Robert William, menyampaikan tak pernah memandang remeh lawan. Termasuk ketika menghadapi tim SWS, anak asuhnya tetap menunjukkan performa terbaik hingga berhasil mencetak kemenangan.

“Kita selalu menanamkan kepada para pemain untuk tidak memndang remeh kepada semua lawan. Makanya kita lihat dari SWS juga memberikan perlawanan sengit,” kata Beveridge Robert William saat konferensi pers usai pertandingan.

“Hanya saja arena (pertandingan) yang agak lembab,” imbuhnya.

Baca Juga

Satya Wacana Salatiga Tumbang di Laga Kandang, Pemain Asing Dinilai Mumpuni

Satu-satunya di Indonesia

Klub SWS memiliki pemain yang tergolong masih muda dengan usia rata-rata 26 tahun, dan terdapat komposisi 4 mahasiswa Universitas Kristen Satya Wacana Salatiga (UKSW). Untuk itu, klub ini dinilai masih membutuhkan pemain-pemain yang lebih senior untuk menopang mereka.

SWS merupakan satu-satunya tim basket yang berasal dari perguruan tinggi di Indonesia yaitu UKSW Salatiga, dengan komposisi pemain 80% mahasiswa. Meski demikian, tim SWS berhasil menggelar Turnamen Nasional IBL 2024 dan akan berakhir pada 15 Juni 2024 sebagai Tuan Rumah.

“Ada 4 mahasiswa kami yang ikut dalam tim SWS. Dan komposisi mahasiswa ini akan terus dipertahanankan, bersama sebagian alumni dan ada pemain asing,” ujar Vice President Director Satya Wacana Salatiga Basketball Club, Priyo Hari Adi.

“Ini merupakan langkah pembinaan kami terhadap atlet-atlet muda yang berasal dari kampus. Seperti salah satu pemain yakni Henry Cornelis Lakay itu sudah ikut pertandingan profesional sejak masih semester 2,” katanya bangga.

Penyelenggaraan Turnamen IBL dikerjakan oleh dosen dan mahasiswa dengan mempersiapkan segala kebutuhan sesuai Mandatory IBL. Kompetisi IBL 2024 di GOR Knight Stadium Semarang digelar pada pertandingan pertama dan kedua tanggal 19 dan 21 Januari 2024.

Pertandingan ketiga tanggal 27 Januari 2024 antara Satya Wacana Salatiga melawan Pelita Jaya Bakrie Jakarta. Pertandingan ketiga ini dihadiri oleh sekira 1.422 penonton yang memenuhi dua tribun barat dan timur.

Pertandingan juga dihadiri beberapa tamu undangan pada kursi VIP dan Courtside, serta Pimpinan Manajemen Satya Wacana Salatiga yaitu Vice President Directure.

Editor : M Taufik Budi Nurcahyanto