Remaja Putri Jadi Korban Rudapaksa, Dicekoki Miras hingga Mabuk

PRINGSEWU, iNEWSJOGLOSEMAR.ID - Seorang pemuda berinisial FDS (22) ditangkap oleh Unit Perlindungan Perempuan dan Anak (PPA) Satreskrim Polres Pringsewu pada Rabu (12/2/2025) siang. FDS diduga melakukan kekerasan seksual terhadap remaja putri berusia 16 tahun yang masih bersekolah di SMA.
Menurut Plh Kasat Reskrim Polres Pringsewu, Ipda Candra Hirawan, pelaku yang dikenal dengan sapaan Dani Cobra menggunakan modus memberi minuman keras kepada korban sebelum melakukan tindakan asusila.
"Korban dirudapaksa setelah mabuk," jelasnya.
Aksi ini diduga dilakukan empat kali antara Juli hingga November 2024 di kediaman pelaku. Korban tidak melawan karena diancam akan disebarkan video asusilanya. Kasus terungkap setelah pihak sekolah melihat perubahan perilaku korban yang menjadi murung.
Setelah dibujuk, korban menceritakan kejadian tersebut, yang kemudian dilaporkan ke polisi. FDS terancam hukuman maksimal 15 tahun penjara berdasarkan Undang-Undang Perlindungan
Editor : Enih Nurhaeni