get app
inews
Aa Text
Read Next : TBC Lebih Mematikan dari Covid-19? DPRD Jateng Minta Percepatan Penanganan

Kemenkes Minta Warga Waspada Covid-19, Lonjakan Terjadi di Negara Tetangga

Rabu, 04 Juni 2025 | 20:43 WIB
header img
Kemenkes Minta Warga Waspada Covid-19, Lonjakan Terjadi di Negara Tetangga (Foto: okezone)

JAKARTA, iNEWSJOGLOSEMAR.ID – Kementerian Kesehatan (Kemenkes) mengimbau masyarakat untuk meningkatkan kewaspadaan terhadap virus Covid-19. Peringatan ini dikeluarkan menyusul lonjakan kasus di sejumlah negara tetangga seperti Thailand, Malaysia, Hongkong, dan Singapura.

"Memasuki minggu ke-12 tahun 2025 sampai dengan saat ini, Covid-19 menunjukkan peningkatan di beberapa negara di kawasan Asia, yaitu Thailand, Hongkong, Malaysia maupun Singapura," demikian tertulis dalam keterangan resmi Kemenkes yang dikutip dari surat edaran pada Sabtu (31/5/2025).

Kemenkes juga merinci varian virus yang kini mendominasi di negara-negara tersebut. Di Thailand, varian XEC dan JN.1 menjadi yang paling menyebar. Sementara di Singapura, dominasi virus datang dari varian LF.7 dan NB.1.8, yang merupakan turunan dari JN.1. Adapun di Hongkong, JN.1 masih menjadi varian yang dominan. Di Malaysia, XEC yang juga turunan JN.1 disebut sebagai penyebab utama peningkatan kasus.

Meskipun terjadi peningkatan di negara tetangga, Kemenkes menyebut situasi di Indonesia masih relatif terkendali. Berdasarkan data minggu ke-20 tahun 2025, terjadi penurunan jumlah kasus konfirmasi mingguan secara signifikan.

"Situasi Covid-19 di Indonesia memasuki minggu ke-20 saat ini menunjukkan tren penurunan kasus konfirmasi mingguan dari 28 kasus pada minggu ke-19 menjadi 3 kasus pada minggu ke-20 (positivity rate 0,59 persen), dengan varian dominan yang beredar adalah MB.1.1," tulis Kemenkes dalam surat edaran tersebut.

Varian MB.1.1 merupakan mutasi dari varian sebelumnya dan saat ini belum menunjukkan gejala yang lebih berat dibandingkan pendahulunya. Namun demikian, antisipasi penyebaran tetap diperlukan.

Imbauan Kemenkes untuk Semua Lini Kesehatan

Untuk mencegah lonjakan kasus serupa seperti di negara tetangga, Kemenkes menerbitkan surat edaran yang ditujukan kepada seluruh jajaran Dinas Kesehatan provinsi dan kabupaten/kota, Unit Pelaksana Teknis (UPT) di bidang kekarantinaan, laboratorium kesehatan masyarakat, hingga seluruh fasilitas pelayanan kesehatan.

"Surat edaran ini bertujuan dalam rangka meningkatkan kewaspadaan Covid-19 maupun penyakit potensial KLB/ Wabah lainnya bagi Dinas Kesehatan, UPT Bidang Kekarantinaan Kesehatan, UPT Bidang Laboratorium Kesehatan Masyarakat, Fasilitas Pelayanan Kesehatan dan para pemangku kepentingan," bunyi keterangan dalam edaran tersebut.

Peringatan ini sekaligus menjadi pengingat bahwa pandemi belum sepenuhnya berakhir, meskipun kasus di dalam negeri mengalami penurunan.

Kemenkes mengimbau masyarakat untuk tetap menjaga protokol kesehatan meski PPKM telah dicabut. Penggunaan masker di ruang tertutup dan keramaian, mencuci tangan secara berkala, serta menjaga daya tahan tubuh dengan pola hidup sehat tetap menjadi anjuran utama.

Selain itu, masyarakat juga disarankan untuk tidak menunda vaksinasi booster, khususnya bagi kelompok rentan seperti lansia, tenaga kesehatan, dan individu dengan penyakit penyerta.

 

 

Editor : Enih Nurhaeni

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut