get app
inews
Aa Read Next : TNI-Polri Ajak Masyarakat Awasi Pilkada 2024

Hii.... Cari Ulat Bambu, Warga Termukan Tengkorak Manusia

Sabtu, 02 April 2022 | 01:44 WIB
header img
Petugas Polsek Jampangtengah saat melakukan olah TKP penemuan kerangka manusia di kebun bambu di Jampangtengah, Kabupaten Sukabumi. (Foto : MPI/ Dharmawan Hadi)

SUKABUMI – Seorang warga menemukan tengkorak beserta kerangka manusia di Desa Panumbangan, Kecamatan Jampangtengah, Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat. Di lokasi kejadian juga ditemukan kain yang menggantung di pohon bambu.

Penemuan kerangka manusia ini bermula saat warga bernama Enda Sopiandi tengah mencari ulat bambu di kebun bambu milik Apeng di Kampung Cikadu RT 13/3, Desa Panumbang, Kecamatan Jampangtengah, Rabu 30 Maret 2022 sekira pukul 14.00 WIB.

BACA JUGA:

5 Kejahatan Sadis di Jateng, Mulai Mayat Bidan Dibuang hingga 3 Bocah Digorok

"Saat itu, Pak Enda naik ke pohon bambu yang berada di salah satu rumpun bambu yang ada di lokasi tersebut dengan maksud untuk mencari ulat bambu," kata Kanit Reskrim Polsek Jampangtengah Bripka M Sofyan, pada Jumat (1/4/2022).

Sewaktu saksi memanjat pohon bambu, lanjut Sofyan, melihat seutas tali yang terbuat dari kain berwarna merah muda yang menggantung di sebatang bambu melintang. Sementara posisi di bagian bawah talinya berbentuk simpul. 

BACA JUGA:

Bareng Pemerintah, NU Tetapkan 1 Ramadan Minggu 3 April 2022

Selain itu, saksi juga melihat seperti tengkorak kepala manusia tergeletak di tanah yang posisinya di bawah seutas tali yang menggantung tersebut. "Setelah itu saksi turun dari pohon bambu tersebut untuk memastikan benda yang berbentuk seperti tengkorak kepala manusia tersebut dan setelah didekati ternyata benar benda tersebut adalah tengkorak kepala manusia," ujarnya. 

Saksi kemudian berteriak memanggil warga lainnya. Tidak lama kemudian, warga langsung memberitahukan penemuan tengkorak kepala manusia tersebut kepada warga yang lainnya berikut pemerintahan Desa Panumbangan.

BACA JUGA:

Rampok Toko Kamera di Semarang, Pelaku Pura-Pura Tidur dan Gambar Lokasi

"Setelah sampai di lokasi tersebut ternyata ditemukan lagi tulang belulang yang diduga masih kerangka manusia yang berada tidak jauh dari tempat ditemukannya tengkorak kepala manusia itu," ujarnya.

Tidak lama setelah itu, pihak Pemerintah Desa Panumbangan melaporkan kejadian tersebut ke Polsek Jampangtengah. Mendapatkan laporan itu, petugas Polsek Jampangtengah langsung melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP). 

BACA JUGA:

Bukan Sesumbar, Hanya 3 Jam Polisi Bekuk Pembunuh Satpam Toko Kamera

"Kita juga saat di TKP koordinasi dengan pihak Puskesmas Jampangtengah untuk mengidentifikasi benda-benda yang di duga kerangka manusia tersebut," ujarnya.

Sementara hasil dari olah TKP, petugas Unit Reskrim Polsek Jampangtengah menemukan tali yang terbuat dari kain berwarna merah muda yang menggantung di sebatang bambu yang melintang yang posisi bagian bawah talinya berbentuk simpul.

Ukuran panjang tali yang diikat ke sebatang bambu sampai ke ujung tali yang berbentuk simpul tersebut yaitu kurang lebih 93 centimeter. Sedangkan ukuran dari tali yang diikat ke sebatang bambu sampai ke tanah kurang lebih 2,5 meter, ditemukan tengkorak kepala manusia dan tulang belulang yang di duga kerangka manusia.

BACA JUGA:

Pembunuh Bidan Cantik dan Anaknya Ternyata Miliki Hubungan Spesial

"Kuat dugaan penemuan tengkorak dan kerangka manusia itu, karena korban bunuh diri atau gantung diri. Terlebih lagi, di sekitaran lokasi kejadian ditemukan barang-barang yang diduga milik korban," ujarnya.

Artikel ini telah tayang di jabar.inews.id dengan judul " Polisi Selidiki Penemuan Kerangka Manusia di Jampangtengah Sukabumi ", Klik untuk baca: https://jabar.inews.id/berita/polisi-selidiki-penemuan-kerangka-manusia-di-jampangtengah-sukabumi/2.
 

Editor : M Taufik Budi Nurcahyanto

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut