get app
inews
Aa Text
Read Next : Membaca Arah Energi Hijau dari Eksperimen Jadi Kebiasaan Baru

Beasiswa Patriot Transmigrasi Dibuka Januari 2026, Uang Sakunya Lebih Besar dari LPDP

Jum'at, 31 Oktober 2025 | 17:22 WIB
header img
Beasiswa Patriot Transmigrasi Dibuka Januari 2026, Uang Sakunya Lebih Besar dari LPDP. Foto: Taufik Budi

SEMARANG, iNewsJoglosemar.id — Kabar menggembirakan datang dari Kementerian Transmigrasi. Program Beasiswa Patriot Transmigrasi akan resmi dibuka pada Januari 2026, dan disebut-sebut memiliki uang saku lebih besar dibandingkan Lembaga Pengelola Dana Pendidikan (LPDP). Hal itu diungkapkan langsung oleh Menteri Transmigrasi Mohammad Iftitah Sulaiman Suryanagara.

“Beasiswa Patriot, Insya Allah akan kita buka bulan Januari pendaftarannya. Secara detail, silakan follow di IG saya @IftitaSulaiman. Jadi nanti saya akan sampaikan secara bertahap,” ujar Iftitah saat memberikan kuliah umum di Universitas Diponegoro (UNDIP), Semarang, Jumat (31/10/2025).

Program ini dirancang sebagai bentuk nyata keterlibatan generasi muda, khususnya Gen Z, dalam membangun kawasan transmigrasi. Menurut Iftitah, tahap persiapan kini sedang difinalisasi oleh tim kementerian bersama sejumlah akademisi.

Tiga Lokasi Kampus Patriot Disiapkan

Beasiswa Patriot akan memiliki pusat pendidikan yang disebut Kampus Patriot, dan menurut Iftitah sudah ditetapkan di Rempang dan Salor Kroke. Sementara satu lokasi lagi masih dalam tahap finalisasi.

“Satu lagi yang masih kita pertimbangkan, tetapi nampaknya akan mengarah ke kawasan Palopo, di sini. Tidak jauh dari Palu,” jelasnya.

Pemilihan lokasi tersebut, kata Iftitah, mempertimbangkan faktor strategis seperti kedekatan dengan fasilitas kesehatan dan akses transportasi.

“Saya ingin kampus Patriot ini juga tidak boleh jauh dari rumah sakit. Kampus Patriot ini juga tidak boleh jauh dari tempat-tempat konektivitas, seperti bandara. Jadi tidak boleh jauh juga dari kota besarnya, supaya adik-adik juga bisa enjoy di situ,” katanya.

Seleksi Dimulai April, Pendidikan Berjalan 18 Bulan

Pendaftaran akan dibuka mulai Januari 2026, sedangkan seleksi peserta dilakukan mulai April hingga Juni 2026. Termasuk di dalamnya tes kompetensi dan tes komponen cadangan (Komcad) bagi peserta yang berminat menjadi bagian dari komponen cadangan pertahanan negara.

“Insya Allah bulan Agustus atau September sudah bisa dimulai pendidikannya. Yang masih sekarang dibicarakan adalah durasi. Durasi ada yang bisa 1 tahun, ada yang 2 tahun. Tapi sekarang sudah mengerucut ke 18 bulan,” ungkapnya.

Setelah menyelesaikan masa pendidikan, peserta diwajibkan menjalani masa pengabdian selama 6 bulan hingga 1 tahun di kawasan transmigrasi.

“Kenapa harus ada masa pengabdian? Kita ingin sekali lagi, apa yang sudah dipelajari, diteliti, itu betul-betul nanti akan memberikan dampak positif bagi kawasan transmigrasi,” tegas Iftitah.

Editor : Enih Nurhaeni

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut