Warga Bangkan Auto Bersyukur! BMM dan Kemenkeu Satu DIY Kasih Kado Air dengan Debit Stabil
Sementara itu, Sari Triastuti selaku Plt. Kepala Perwakilan BMM DIY menjelaskan, proses pengeboran memerlukan ketelitian dan kesabaran karena kondisi geologi di Gunungkidul yang cukup menantang.
“Pada awalnya, tim menemukan sumber air di kedalaman 90 meter, namun debitnya belum mencukupi kebutuhan warga. Setelah dilakukan analisa ulang, kami memutuskan untuk memperdalam hingga 145 meter dan Alhamdulillah akhirnya diperoleh air dengan debit yang lebih besar dan stabil,” kata Sari.
Perlu diketahui, sebelumnya BMM telah melakukan distribusi air bersih sebanyak 110.000 liter di sejumlah titik di Gunungkidul yang telah membantu lebih dari 3.000 jiwa warga terdampak kekeringan.
“Program ini menjadi bukti komitmen kami untuk terus hadir di tengah masyarakat yang membutuhkan,” lanjut Sari.
Melalui program kolaboratif ini, Kemenkeu Satu DIY dan BMM berharap kehadiran sumur bor dapat menjadi solusi nyata atas krisis air bersih di wilayah Gunungkidul serta memperkuat semangat gotong royong antar instansi dan masyarakat.
Editor : Vitrianda Hilba Siregar