get app
inews
Aa Text
Read Next : Siaga 24 Jam, Basarnas Semarang Antisipasi Laka Tol dan Wisata saat Nataru

Prof Jamari Undip Ciptakan Implan Panggul agar Ibadah Salat Lebih Nyaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 11:56 WIB
header img
Prof Jamari Undip Ciptakan Implan Panggul agar Ibadah Salat Lebih Nyaman. Foto: Ist

SEMARANG, iNewsJoglosemar.id – Inovasi teknologi kesehatan yang berpijak pada kebutuhan ibadah masyarakat berhasil mengantarkan Guru Besar Departemen Teknik Mesin Fakultas Teknik Universitas Diponegoro (Undip), Prof. Dr. Ir. Jamari, S.T., M.T., IPU., ASEAN Eng., meraih penghargaan bergengsi Science and Technology Award 2025 dari Indonesia Toray Science Foundation (ITSF), Jumat (19/12/2025).

Penghargaan tersebut diberikan sebagai bentuk pengakuan tertinggi kepada peneliti Indonesia yang dinilai memberikan kontribusi signifikan bagi pengembangan ilmu pengetahuan dan teknologi. Capaian ini menegaskan peran Prof. Jamari sebagai salah satu akademisi yang berkontribusi besar dalam pengembangan teknologi kesehatan di Tanah Air.

Prof. Jamari memperoleh penghargaan melalui penelitiannya tentang pengembangan dual mobility total hip prosthesis, yakni sambungan tulang panggul buatan dengan jangkauan gerak yang optimal. Melalui riset ini, ia merancang implan panggul yang memiliki stabilitas tinggi, daya tahan jangka panjang, serta keleluasaan gerak yang mendekati kondisi alami.

Keunggulan implan tersebut tidak hanya terletak pada aspek medis, tetapi juga pada pendekatan kultural dan spiritual. Sambungan panggul buatan ini dirancang agar memungkinkan penggunanya menjalani ibadah salat dengan lebih nyaman, termasuk saat melakukan gerakan duduk dan sujud.

Melalui teknologi ini, Prof. Jamari menunjukkan bahwa inovasi rekayasa tidak hanya berfungsi meningkatkan kualitas hidup pasien, tetapi juga mampu menghormati nilai-nilai budaya dan praktik keagamaan yang melekat dalam kehidupan masyarakat Indonesia.

Sebagai guru besar, Prof. Jamari aktif mengembangkan berbagai terobosan teknologi melalui laboratorium yang dipimpinnya, yakni UNDIP Bio-Mechanics and Engineering Research Centre (UBM-ERC). Laboratorium ini menjadi pusat pengembangan beragam inovasi teknologi kesehatan.

Sejumlah produk yang dikembangkan bersama timnya antara lain sepatu ortotik, therapeutic jacket berbasis tribologi, hingga robot asisten kesehatan cerdas yang dirancang untuk membantu proses rehabilitasi dan perawatan pasien.

Ke depan, hasil-hasil penelitian tersebut diharapkan dapat diproduksi secara massal sehingga lebih mudah diakses dan dimanfaatkan oleh masyarakat luas. Upaya ini sejalan dengan visi Fakultas Teknik Undip untuk menghadirkan inovasi akademik yang berdampak nyata bagi peningkatan kesejahteraan masyarakat.

 

 

Editor : Enih Nurhaeni

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut