Mirip Manusia, Boneka Canggih Ini Bisa Bernapas dan Batuk untuk Latihan Perawat
Fitur lain yang tak kalah penting adalah kemampuan simulator dalam memperdengarkan suara jantung normal maupun abnormal, suara paru-paru, hingga suara lambung. Bahkan, manikin ini juga dapat dipasangi kateter urine.
“Kalau selangnya masuk ke kandung kemih, nanti seolah-olah bisa keluar urinenya. Ini hampir seperti manusia,” katanya.
Menurut Ns. Bagus, Nursing Anne Simulator juga dapat disetting untuk berbagai kondisi pasien, termasuk saat disuntik. Maneken bisa mengeluarkan suara seolah merasakan nyeri, sehingga mahasiswa benar-benar berlatih menghadapi respons pasien.
“Kalau mau nyuntik, nanti bisa keluar suara ‘aduh ini sakit’. Itu bisa kita atur,” jelasnya.
Dengan nilai investasi mencapai lebih dari Rp2 miliar per unit, maneken ini dihadirkan untuk meningkatkan kompetensi mahasiswa keperawatan. Simulator digunakan oleh mahasiswa diploma keperawatan, S1 keperawatan, hingga pendidikan profesi.
“Ini untuk membantu supaya keterampilan mahasiswa bisa lebih meningkat dan lebih siap ketika menghadapi pasien yang ada di rumah sakit,” pungkas Ns. Bagus.
Editor : Enih Nurhaeni