Cerita Dwi Rela Tunggu Bus Berjam-jam demi Peluk Orangtua di Kampung

CIBITUNG – Gadis manis bernama Dwi (20) menjadi salah satu dari puluhan juta orang yang bersyukur karena bisa mudik Lebaran 2022. Dwi akan pulang ke kampung halamannya di Cilacap dengan menggunakan bus.

Ia mengaku tak sabar bertemu kedua orang tuanya dan keluarga untuk melepas rindu. Apalagi dua tahun terakhir pemerintah melarang mudik karena bandai pandemi Covid-19.

Baca Juga

Propam Datangi Pospam Lebaran Cegah Pelanggaran Polisi Selama Ops Ketupat

BACA JUGA:

Sadis! Ayah Tega Banting Bayi hingga Tewas, Alasannya Tak Masuk Akal

"Seneng banget pastinya sudah boleh mudik sama pemerintah. Syaratnya juga enggak bebani banget. Yang penting sudah vaksin lengkap. Ini saya ditungguin di rumah (Cilacap). Enggak sabar peluk mama papa," tutur dia saat berbincang dengan MNC Portal Indonesia, Sabtu (30/4/2022). 

Baca Juga

Kendaraan Pemudik Makin Padat, Gerbang Tol Cikampek Utama Macet 2 Km

Dwi mengaku, alasan dia memilih hari kedua cuti untuk pergi Lebaran adalah untuk menghindari kepadatan lalu lintas. Bahkan, ia telah memesan bus sejak jauh-jauh hari, yakni tiga pekan sebelum hari keberangkatan. 

BACA JUGA:

Kronologi Puluhan Debt Collector Geruduk Sinden Anik Sunyahni, Gegara Anak Kos Terjerat Pinjol

Baca Juga

One Way Tol Cikampek-Kalikangung Kembali Diterapkan Siang Ini

"Sengaja berangkatnya sekarang karena kalau kemarin takutnya padat banget. Semoga hari ini nggak terlalu," ujar dia.

Berdasarkan pantauan MPI, Dwi tidak membawa banyak barang bahkan oleh-oleh sekali pun. Ia hanya membawa satu koper dan tas gendong yang berisi baju dan barang berharga.

Baca Juga

Pemudik Motor Jangan Khawatir Kendaraan Rusak, Honda Buka Posko Mudik di Jalur Pantura

BACA JUGA:

Puluhan Debt Collector Pinjol Serbu Rumah Sinden Anik Sunyahni, Anak Sulung Dianiaya!

"Iya nih enggak bawa banyak. Cuma baju aja sama barang-barang berharga. Enggak beli bawa oleh-oleh karena ribet, takut malah nanti ketinggalan di bus," ucapnya. 

Baca Juga

Update! Arus Mudik di Jateng: Tol Tak ada Pelambatan, Jalur Pantura Masih Lancar

Dwi sendiri dijadwalkan naik bus pukul 08.00 WIB. Namun, hingga pukul 09.00 WIB bus tersebut tidak kunjung datang. Ia pun mengaku akan tetap menunggu agar bisa memeluk kedua orang tuanya di kampung.

BACA JUGA:

Telepon Vladimir Putin, Jokowi Siap Berperan Damaikan Rusia vs Ukraina

Editor : M Taufik Budi Nurcahyanto