Mereka semakin terpacu untuk melanjutkan bisnis kuliner. Bukan hanya ketoprak, varian makanan yang dijual kian bervariasi. Gado-gado, tahu gimbal, dan ayam geprek turut dijajakan dalam lapak online.
“Alhamdulillah kini dagangan saya makin banyak jenisnya. Harga yang ditawarkan cukup terjangkau, namun yang pasti kami tetap menjaga kualitas. Sambal kacang dan porsi tetap sesuai standar awal, tidak ada yang dikurangi,” lanjutnya.
“Banyak pesanan mengalir. Kalau ramai orderan sehari itu bisa mencapai 35 order. Kalau untuk order itu macam-macam, ada yang pesan 20 porsi, kadang juga hanya satu atau dua porsi saja. Yang paling laku ya ketoprak, mungkin ini karena yang paling awal sehingga konsumen sudah langganan,” ujar dia.
Sugeng mengaku sangat terbantu meningkatkan penjualan dengan mengatur promo untuk menarik perhatian konsumen. Melalui aplikasi GoBiz, dia tak hanya menerima pesanan online dari GoFood, tapi juga bisa membuat promo diskon untuk menu tertentu.
“Sekarang saya mengatur sendiri jika ingin pasang diskon, bikin promo-promo. Biasanya konsumen itu sangat tertarik jika ada promo. Makanya ini sangat membantu untuk meningkatkan penjualan. Jadi promo itu bukan hanya dari Gojek, tapi kita juga bisa mengaturnya sendiri,” jelasnya.
Editor : M Taufik Budi Nurcahyanto
Artikel Terkait