SEMARANG, iNewsJoglosemar.id - PT Kereta Api Indonesia (Persero) Daerah Operasi 4 Semarang mencatat peningkatan signifikan dalam jumlah penumpang selama Semester I Tahun 2024. Sebanyak 6.258.373 penumpang dilayani, naik 23 persen dari periode yang sama tahun lalu.
Dari total jumlah tersebut, penumpang yang berangkat dari wilayah Daop 4 Semarang mencapai 3.100.709. Sementara itu, penumpang yang tiba di wilayah tersebut mencapai 3.157.664. Angka-angka ini menunjukkan distribusi yang cukup seimbang antara penumpang berangkat dan datang.
Manager Humas KAI Daop 4 Semarang, Franoto Wibowo, mengatakan, bahwa puncak kepadatan penumpang terjadi pada bulan April 2024 dengan total 659.252 penumpang. Bulan ini mencatat rekor tertinggi karena bertepatan dengan momen libur Hari Raya Idul Fitri.
Jika dibandingkan dengan April tahun lalu, terjadi kenaikan signifikan sebesar 34 persen. Pada April 2023, jumlah penumpang tercatat sebanyak 490.218. Hal ini menunjukkan bahwa minat masyarakat untuk menggunakan kereta api semakin meningkat, terutama saat momen liburan.
"Puncak kepadatan penumpang terjadi di bulan April 2024 karena adanya momen libur Hari Raya Idul Fitri. Pada bulan April tersebut juga terdapat kenaikan 34 persen jika dibandingkan pada bulan April 2023 sebanyak 490.218 penumpang,” ujar Franoto Wibowo, Senin (15/7/2024.
Stasiun Semarang Tawang Bank Jateng menjadi stasiun dengan jumlah penumpang tertinggi di wilayah Daop 4 Semarang, dengan total 863.939 penumpang. Stasiun Semarang Poncol menyusul dengan 813.627 penumpang. Kedua stasiun ini menjadi pusat mobilitas utama di Semarang.
Selain dua stasiun tersebut, Stasiun Tegal, Stasiun Pekalongan, Stasiun Pemalang, Stasiun Cepu, dan Stasiun Ngrombo juga mencatat jumlah penumpang yang cukup tinggi. Masing-masing stasiun tersebut melayani ratusan ribu penumpang selama Semester I 2024.
Franoto Wibowo menyampaikan apresiasinya kepada masyarakat dan pelanggan kereta api atas kepercayaannya menggunakan layanan transportasi kereta api. "KAI akan terus berkomitmen untuk meningkatkan kualitas layanan demi kenyamanan dan keselamatan penumpang," pungkasnya.
Editor : M Taufik Budi Nurcahyanto
Artikel Terkait
