LPPM Unnes dan IP sebagai fasilitatorSEMARANG, iNewsJoglosemar.id - PT PLN Indonesia Power UBP Semarang meluncurkan program baru yang bertujuan untuk meningkatkan kesadaran dan keterlibatan masyarakat dalam konservasi lingkungan di Desa Ngesrepbalong. Program yang dinamakan JULANG EMAS (Jaga Gunung Ungaran Lestarikan Lingkungan Bersama Masyarakat) resmi diperkenalkan pada Rabu, 7 Agustus 2024, di Kafe Kopi Gunungsari Pucu’e Kendal, Desa Ngesrepbalong.
Inisiatif ini lahir dari keprihatinan terhadap kerusakan lingkungan akibat fragmentasi lahan dan perburuan flora serta fauna di desa tersebut. Sejak 2019, PT PLN Indonesia Power UBP Semarang telah mengidentifikasi berbagai permasalahan dan potensi di Desa Ngesrepbalong, termasuk potensi wisata dan konservasi kopi yang belum optimal. Untuk itu, perusahaan ini berkomitmen mendukung pemberdayaan masyarakat melalui berbagai inisiatif.
Salah satu langkah konkret adalah pembangunan PLTMH (Pembangkit Listrik Tenaga Micro Hidro) yang kini menyediakan listrik untuk penerangan dan kebutuhan di Kafe Kopi Pucu’e Kendal, yang dikelola oleh masyarakat setempat. Selain itu, PT PLN Indonesia Power UBP Semarang juga berkolaborasi dengan LPPM UNNES untuk memberikan pendampingan kepada Kelompok Tani Berkah Wana Lestari dalam budidaya kopi yang ramah lingkungan.
Program JULANG EMAS juga mencakup pelatihan dan sertifikasi bagi anggota UKM Kopi Endemix untuk meningkatkan kualitas produk kopi serta fasilitas seperti Kubah Pengering yang mendukung kegiatan kelompok dalam menciptakan rantai nilai berkelanjutan. Kegiatan peluncuran program ini termasuk pelepasliaran anggrek, penanaman tanaman kopi, dan panen kopi.
Acara peluncuran dihadiri oleh berbagai tokoh, antara lain Prof. Sudharto P. Hadi, MES, Ph.D., Ketua Dewan Pertimbangan PROPER, Aryati selaku Vice President Corporate Communication & CSR PT PLN Indonesia Power, serta M. Noor Fauzie, ST. MT, Assisten Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat Sekda Kendal. Hadir pula Ita Kusumawati, S.Hut, M.Sc., Pengendali Ekosistem Hutan Ahli Madya KLHK Kabupaten Kendal, Kepala BKSDA Jawa Tengah, Ketua LPPM UNNES Prof. Dr. H R Benny Riyanto SH MHum CN, Camat Limbangan, Kepala Desa Ngesrepbalong, dan perwakilan Perum Perhutani.
Acara ditutup dengan talkshow yang menghadirkan Prof. Dr. Margareta R., Dosen UNNES dan Penggerak Program Konservasi di Ngesrepbalong, LPPM UNNES, serta Herlambang sebagai Local Hero. Diskusi ini membahas bagaimana program JULANG EMAS diharapkan dapat mengatasi tantangan lingkungan dan memberdayakan masyarakat setempat.
Melalui program JULANG EMAS, PT PLN Indonesia Power UBP Semarang berkomitmen untuk melibatkan masyarakat, akademisi, dan pemerintah daerah dalam upaya pelestarian Gunung Ungaran, serta mendorong kolaborasi yang berkelanjutan untuk perlindungan lingkungan dan pemberdayaan komunitas.
Editor : M Taufik Budi Nurcahyanto
Artikel Terkait