Aksi pengejaran sapi dilakukan secara hati-hati oleh tim Damkar agar tidak menimbulkan luka baik pada hewan maupun warga. Beberapa petugas menggunakan perlengkapan standar keamanan untuk mendekati sapi yang terus mengamuk.
Setelah hampir dua jam, sapi akhirnya berhasil ditangkap dan dikendalikan oleh tim gabungan dari Damkar dan warga sekitar.
“Sapi berhasil dievakuasi oleh tim,” pungkas Ridwan, yang memastikan bahwa situasi di lokasi kini sudah kembali kondusif.
Menurut pantauan di lapangan, tidak ada korban jiwa maupun luka dalam kejadian tersebut. Namun beberapa warga mengaku ketakutan saat sapi melintas cepat di depan rumah mereka.
Peristiwa sapi kurban mengamuk ini sempat menjadi perhatian warga sekitar. Beberapa dari mereka bahkan merekam kejadian tersebut dan membagikannya ke media sosial, membuat kasus ini menjadi viral di platform lokal.
Peristiwa ini bukan kali pertama terjadi di musim Idul Adha. Kasus sapi kurban lepas atau mengamuk acap kali terjadi karena faktor stres hewan, kondisi pengikatan yang kurang kuat, atau pemilihan lokasi penyembelihan yang terlalu dekat dengan area terbuka.
Editor : Enih Nurhaeni
Artikel Terkait