Diketahui sebelumnya, Endang Mustawa hanyut saat tengah menjala ikan di Sungai Progo pada Rabu (11/6) malam. Saat itu, ia bersama dua rekannya berada di lokasi yang berjauhan di pinggiran sungai.
Sekitar pukul 18.30 WIB, debit air sungai mendadak naik dengan arus yang sangat deras, diduga akibat hujan deras di daerah hulu. Ketiganya sempat berusaha menyelamatkan diri dan berhasil menepi, namun di lokasi yang terpisah. Endang berada di sisi yang berseberangan dengan kedua rekannya.
Karena kondisi yang sudah gelap serta arus air yang terus meninggi, kedua rekan Endang tak lagi melihat keberadaannya. Diduga kuat, Endang terseret arus saat berusaha menepi di sisi yang lebih berbahaya.
Budiono menyampaikan apresiasi kepada seluruh tim SAR gabungan serta warga yang membantu proses pencarian selama dua hari terakhir.
“Terima kasih untuk tim SAR gabungan atas usahanya sehingga korban lekas ditemukan. Dan semoga masyarakat bisa lebih berhati-hati lagi bila beraktivitas di sungai. Tetap waspada dan hentikan aktivitas bila situasi mulai berbahaya,” pungkasnya.
Jenazah Endang Mustawa kini telah diserahkan kepada pihak keluarga dan disemayamkan di rumah duka di Jetis RT 01 RW 02, Karangrejo, Kecamatan Bandongan, Magelang.
Editor : Enih Nurhaeni
Artikel Terkait
