Kala itu, nama ‘Bapak J’ disebut langsung oleh Sekjen PSI Raja Juli Antoni.
“Dewan Pembina Ketua yang terhormat, ‘Bapak J’,” ujar Raja Juli saat membacakan susunan kepengurusan.
Di sisi lain, Kaesang juga mengingatkan jajarannya agar serius bekerja. Ia menegaskan akan mengevaluasi kinerja pengurus setiap tiga bulan sekali.
“Ini yang dilantik jangan senang-senang, tiga bulan saya ganti kalau jelek. Kalau bagus ya, dievaluasi lagi tiga bulan,” tegas Kaesang.
Sikap tegas Kaesang dan kemunculan Jokowi membuat publik semakin penasaran: apakah benar Ketua Dewan Pembina PSI kini dipegang oleh Jokowi?
Editor : Enih Nurhaeni
Artikel Terkait
