MADIUN – Istri terpegang wartawan karena jatuh, perwira polisi ngamuk hingga baju di Madiun Jawa Timur. Wartawan itu dituding melecehkan istrinya karena tak tak sengaja memgang pantat sang istri karena jatuh.
Perwira polisi itu adalah Kasatlantas Polres Madiun Kota, AKP Dwi Jatmiko. Dia marah dan menuduh seorang wartawan melecehkan istrinya. Tudingan itu disampaikan gegera salah seorang wartawan lokal Madiun, Jumali, tak sengaja memegang pantat sang istri karena jatuh.
Di depan puluhan wartawan dan anggota polisi, perwira polisi berpangkat kapten itu meluapkan emosinya. Dia menuding dan berteriak meminta wartawan tersebut mengakui perbuatannya. Tak hanya itu, dia bahkan melepas seragam dinasnya dan terus bersuara keras.
"Ini istri saya. Orang tuanya menitipkan kepada saya untuk dilindungi. Tetapi ini dipegang-pegang," katanya sambil berteriak.
Namun, Jumali tetap bersikukuh tidak melecehkan. Sebab, apa yang dilakukan bukan karena kesengajaan. Debat kusir pun terjadi. Karena kesal, salah seorang rekan Jumali yang juga wartawan meminta perwira polisi itu untuk membuat laporan polisi jika memang istrinya dilecehkan.
"Ini negara hukum. Kalau memang merasa terlecehkan silahkan buat laporan. Bukan seperti ini caranya," katanya.
Editor : M Taufik Budi Nurcahyanto