Awas! Berikut Pertanyaan Jebakan HRD saat Wawancara Lamaran Kerja

SEMARANG, iNewsJoglosemar.id - Wawancara lamaran kerja seringkali menjadi ujian paling menantang bagi para pelamar. Selain pertanyaan umum, beberapa perusahaan sering menggunakan pertanyaan jebakan yang diajukan Human Resources Development (HRD), untuk menguji kreativitas dan kemampuan berpikir cepat.

Berikut adalah beberapa contoh pertanyaan jebakan yang perlu diwaspadai:

Baca Juga

Apakah Boleh Menjawab Besar Gaji saat Wawancara Lamaran Kerja?

1. Berikan Saya Contoh Kelemahan Anda yang Sebenarnya

Pertanyaan ini dirancang untuk menguji sejauh mana Anda dapat menjawab dengan jujur, sambil tetap memperlihatkan diri Anda dari sisi yang positif. Hindari jawaban umum seperti "Saya terlalu perfeksionis" dan berikan contoh konkret serta tindakan yang Anda lakukan untuk mengatasi kelemahan tersebut.

2. Jika Anda Sebuah Benda Mati, Apa yang Anda Pilih Menjadi?

Baca Juga

Kunci Sukses Wawancara Lamaran Kerja: Apa yang Perlu Diperhatikan?

Pertanyaan semacam ini cenderung menguji kreativitas dan kemampuan berpikir lateral Anda. Meskipun terdengar aneh, berikan jawaban yang terkait dengan keahlian atau karakteristik relevan dengan pekerjaan yang Anda lamar.

3. Beri Saya Alasan Mengapa Saya Tidak Boleh Menerima Anda untuk Posisi Ini

Pertanyaan ini mungkin terdengar kontradiktif, tetapi tujuannya adalah untuk melihat seberapa baik Anda memahami kelemahan Anda dan seberapa siap Anda untuk beradaptasi. Jawab dengan bijak, sambil menekankan Anda berencana untuk mengatasi atau memperbaiki kekurangan tersebut.

Baca Juga

Jurus Jitu! Cara Membuat Surat Lamaran Kerja yang Memikat dan Disukai HRD

4. Bagaimana Anda Menanggapi Kritik?

Pertanyaan ini mengevaluasi kemampuan Anda untuk menerima masukan konstruktif dan Anda belajar dari pengalaman. Hindari menjawab dengan sikap defensif, dan tunjukkan bahwa Anda dapat menanggapi kritik dengan positif untuk meningkatkan diri.

5. Berapa Banyak Uang yang Harus Saya Bayar Anda Agar Anda Tidak Pindah ke Perusahaan Lain?

Pertanyaan ini dapat menjadi jebakan finansial. Hindari memberikan jawaban yang terlalu spesifik atau memberikan kesan bahwa gaji adalah satu-satunya faktor yang memengaruhi keputusan Anda. Fokuskan jawaban pada nilai Anda sebagai profesional dan perusahaan dapat memberikan tantangan yang memotivasi.

6. Jika Anda Diberi Kesempatan Memilih Antara Keju dan Penghargaan Karyawan Bulanan, Apa yang Anda Pilih?

Pertanyaan semacam ini bertujuan menggali nilai-nilai pribadi dan keputusan Anda dalam situasi yang tidak biasa. Sediakan jawaban yang dapat menunjukkan kecerdasan emosional Anda dan Anda dapat menyeimbangkan kebutuhan tim dan pribadi.

7. Bagaimana Anda Menghadapi Pekerjaan yang Terasa Monoton?

Pertanyaan ini dirancang untuk menguji motivasi Anda dan seberapa baik Anda dapat menjaga semangat dalam pekerjaan yang mungkin terasa monoton. Sediakan contoh konkret tentang Anda menciptakan tantangan atau mencari cara baru untuk meningkatkan produktivitas.

Dalam menghadapi pertanyaan jebakan, penting untuk tetap tenang dan memberikan jawaban dengan yakin. Persiapkan diri Anda untuk pertanyaan-pertanyaan ini agar dapat menunjukkan kemampuan dan karakteristik yang dicari oleh perusahaan.

Editor : M Taufik Budi Nurcahyanto