MAGELANG, iNewsJoglosemar.id - Aktivitas vulkanik Gunung Merapi terus dipantau secara intensif oleh pihak berwenang. Pada Kamis, 22 Agustus 2024, laporan dari magma.esdm.go.id menunjukkan bahwa Merapi masih berada dalam status Level III (Siaga), dengan beberapa indikasi peningkatan aktivitas yang perlu diwaspadai oleh masyarakat.
Selama periode pengamatan dari pukul 00:00 hingga 06:00 WIB, teramati dua kali awan panas guguran yang meluncur hingga sejauh 1400 meter ke arah Kali Bebeng. Selain itu, tercatat 14 kali guguran lava dengan jarak luncur maksimum mencapai 1500 meter ke arah yang sama.
Kondisi cuaca di sekitar Gunung Merapi cenderung berawan dengan suhu udara berkisar antara 15.7 hingga 17°C. Angin tenang bergerak ke arah barat, dan kelembaban udara berada pada kisaran 88-98.4%. Tekanan udara juga menunjukkan variasi antara 768.5 hingga 918.3 mmHg.
Dalam pengamatan kegempaan, selain gempa awan panas guguran, juga tercatat 37 kali gempa guguran dengan amplitudo 3-33 mm dan durasi antara 45.6 hingga 160.92 detik. Juga terdeteksi 9 kali gempa hybrid/fase banyak, serta beberapa gempa vulkanik dangkal dan tektonik jauh yang menunjukkan bahwa aktivitas vulkanik di Merapi masih terus berlangsung.
Editor : M Taufik Budi Nurcahyanto