SEMARANG, iNewsJoglosemar.id - Pasangan calon gubernur dan wakil gubernur Jawa Tengah nomor urut 1, Jenderal TNI (Purn.) Andika M. Perkasa dan Hendrar Prihadi (Hendi), merespons hasil survei terbaru yang menunjukkan peningkatan dukungan bagi mereka. Meski merasa bersyukur dan optimis dengan hasil tersebut, Andika dan Hendi menekankan pentingnya menjaga proses demokrasi yang adil dan netral dalam pemilihan gubernur mendatang.
Andika menyatakan bahwa sejak awal pencalonan, timnya selalu memperhatikan hasil survei dari berbagai lembaga sebagai bahan evaluasi.
“Kami sangat terbuka dan menghargai hasil survei, karena itu menjadi cermin dari upaya kami mendekati masyarakat. Tetapi yang jauh lebih penting adalah bagaimana proses demokrasi ini berjalan jujur dan tanpa tekanan dari pihak mana pun,” ujar Andika.
Sejalan dengan itu, Hendi juga mengingatkan bahwa semua pihak, terutama penyelenggara pemilu dan aparat penegak hukum, harus menjalankan tugas dengan penuh integritas dan profesionalisme.
"Kami berharap tidak ada tekanan atau intimidasi terhadap masyarakat, termasuk kepada kepala desa dan tokoh masyarakat. Pilgub Jateng harus menjadi contoh bagaimana demokrasi dijalankan dengan adil dan terbuka," kata Hendi.
Wakil Ketua Tim Pemenangan Andika-Hendi, Sumanto, yang juga Ketua DPRD Jawa Tengah, menyuarakan kekhawatiran serupa. Ia berharap hasil survei tidak menimbulkan upaya-upaya yang tidak sesuai aturan.
“Semoga Pilgub Jateng ini bisa berlangsung fair dan tidak ada pihak yang mencoba mengubah arah dukungan dengan cara-cara yang tidak benar,” ujarnya.
Dengan hasil survei yang menunjukkan keunggulan pasangan Andika-Hendi, mereka berharap semua pihak dapat menjaga netralitas dan memastikan Pilgub Jateng 2024 berjalan sesuai prosedur yang berlaku.
Editor : Enih Nurhaeni