Rusuh Aksi May Day Semarang: 6 Orang Ditetapkan Tersangka, Polisi Buru Aktor Intelektual

Sebagai catatan, aksi peringatan Hari Buruh Internasional (May Day) yang digelar di depan Kantor Gubernur dan DPRD Jawa Tengah, Jalan Pahlawan Semarang, awalnya berlangsung damai. Namun, situasi berubah menjadi ricuh ketika sekelompok massa berpakaian serba hitam—yang disebut sebagai kelompok anarko—turun ke jalan.
Mereka langsung melakukan aksi pembakaran, pengrusakan fasilitas umum, dan menyerang petugas yang berjaga. Fasilitas taman, pagar, dan alat peraga dirusak dan dipakai untuk menyerang aparat. Akibatnya, selain kerusakan materiil, tiga polisi terluka dalam bentrokan tersebut.
Melihat eskalasi yang meningkat, aparat Polrestabes Semarang mengambil tindakan tegas untuk mencegah kerusuhan meluas. Petugas melakukan penguraian massa hingga akhirnya berhasil membubarkan kelompok tersebut sebelum batas waktu aksi pukul 17.45 WIB.
“Setelah dilakukan tindakan kepolisian secara terukur, situasi di sepanjang jalan kantor gubernur berangsur normal dan kondusif. Arus lalu lintas juga sudah kembali normal, masyarakat bisa beraktivitas seperti biasa,” tutup Syahduddi.
Editor : Enih Nurhaeni