get app
inews
Aa Text
Read Next : Harga Honda CB650R di Jateng Rp316 Juta, Nyaman dan Penuh Fitur Canggih

AI Center Nasional Resmi Hadir, Targetkan Akses Inklusif dan Kedaulatan Digital

Jum'at, 11 Juli 2025 | 19:38 WIB
header img
AI Center Nasional Resmi Hadir, Targetkan Akses Inklusif dan Kedaulatan Digital. Foto: Ist

JAKARTA, iNewsJoglosemar.id — Pemerintah Indonesia melalui Kementerian Komunikasi dan Digital Republik Indonesia (Komdigi) resmi meluncurkan Indonesia’s AI Center of Excellence, sebuah ekosistem inklusif yang dirancang untuk mempercepat pengembangan teknologi kecerdasan buatan (AI) di tanah air. Peluncuran ini dilakukan lewat kolaborasi strategis bersama Indosat Ooredoo Hutchison (IOH), Cisco, dan NVIDIA.

Pusat AI nasional ini menjadi pilar utama transformasi digital Indonesia. Didukung teknologi generatif AI terkini dari NVIDIA, infrastruktur cerdas dari Cisco, dan konektivitas luas milik Indosat, pusat ini diharapkan mampu meningkatkan daya saing bangsa secara global. Kehadirannya menjadi tonggak penting dalam upaya menciptakan pemerataan akses, mendorong inovasi lokal, serta mewujudkan kedaulatan digital Indonesia.

“Kolaborasi ini membuktikan bahwa kedaulatan digital bisa dibangun bersama. Kami ingin Indonesia tidak hanya menjadi pasar teknologi, tapi juga rumah bagi inovasi dan penciptaan teknologi AI yang relevan dengan kebutuhan bangsa,” ujar Meutya Hafid, Menteri Komunikasi dan Digital Republik Indonesia.

Untuk memperkuat ekosistem, AI Center of Excellence dikembangkan dengan enam pilar strategis, yaitu:

1. AI Sandbox: Untuk mengembangkan aplikasi nyata AI di sektor prioritas.

2. Pelatihan & Sertifikasi AI: Menyasar puluhan ribu talenta digital Indonesia.

3. Akselerator Startup: Mendukung pertumbuhan startup lokal berbasis AI.

4. Enterprise Hub: Tempat kolaborasi dengan pelaku industri menciptakan solusi konkret.

5. Platform LLM Nasional: Mengembangkan Large Language Model skala nasional.

6. Forum Think-Tank: Untuk merumuskan kebijakan AI yang etis dan bertanggung jawab.

Vikram Sinha, President Director dan CEO Indosat Ooredoo Hutchison, menyampaikan bahwa pusat AI ini tidak hanya tentang penerapan teknologi canggih, tetapi tentang memberikan akses yang merata.

“Kami percaya bahwa AI harus inklusif—bukan hanya soal akses, tapi juga soal membuka peluang. Kami ingin masyarakat Indonesia bukan hanya menjadi pengguna, tapi juga kreator dan inovator. Inilah wujud komitmen kami untuk memperkuat talenta lokal yang berdaya saing global, sejalan dengan tujuan besar kami: memberdayakan Indonesia,” tegas Vikram.

Editor : Enih Nurhaeni

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut