Kantongi Surat dari Golkar, Dico Ganinduto Berpeluang Besar Maju Pilgub Jateng

Taufik Budi
Kantongi Surat dari Golkar, Dico Ganinduto Berpeluang Besar Maju Pilgub Jateng (Ist)

JAKARTA, iNewsJoglosemar.id - Bupati Kendal Dico Ganinduto disebut-sebut memiliki peluang besar untuk maju sebagai salah satu kandidat dalam Pemilihan Gubernur (Pilgub) Jawa Tengah (Jateng) 2024. Meski demikian, Dico mengaku menyerahkan semua keputusan kepada partai yang membesarkannya.

"Biarlah semua berjalan secara alamiah, karena sejatinya keputusan terakhir berada di tangan masyarakat Jateng semata," kata Dico beberapa waktu lalu.

Pengamat Politik Ujang Komarudin mengatakan bahwa nantinya, rakyat yang akan menilai Dico sebagai calon pemimpin Jateng. 

"Soal tepat atau tidak (memimpin Jateng), nanti rakyat yang akan melihat, yang akan menilai, kalau saya yang mengatakan nanti subjektif, biarkan masyarakat Kendal, masyarakat Jawa Tengah yang akan menilai bagus atau tidak, berprestasi atau tidak, kan begitu," kata Ujang dalam keterangannya pada Sabtu (6/4/2024). 

Dia mengatakan bahwa saat ini Partai Golkar telah mengeluarkan sebanyak 1.040 surat tugas kepada kadernya di seluruh Indonesia, termasuk Dico Ganinduto. 

"Kalau kita bicara tiket Golkar, yang dimiliki Dico itu adalah surat penugasan, nanti Golkar itu akan melakukan survei tiga kali untuk melihat elektabilitas kader-kader Golkar, termasuk Dico Ganinduto," katanya. 

Setelah dilakukan survei sebanyak tiga kali, Ujang mengatakan bahwa jika elektabilitas Dico Ganinduto stabil atau bahkan meningkat, bukan tidak mungkin Golkar akan semakin mendukungnya. Menurutnya, surat penugasan yang dimiliki Dico, merupakan salah satu bekal untuk menaikkan elektabilitasnya sebelum Pilkda Serentak 2024. 
 

Kerja Nyata

Pakar Strategic Communication Mass Tuhu Nugraha menilai Dico Ganinduto cocok sebagai salah satu sosok yang patut diperhitungkan dalam Pilkada 2024 di Jawa Tengah. Bisa dilihat dari pemberitaan media massa dan media sosial terutama beberapa bulan terakhir yang mengangkat tren positif selama Dico memimpin Kabupaten Kendal, dengan kerja nyatanya. 

"Kalau liat seperti ini, pemberitaan medianya. Dico Ganinduto adalah salah satu kandidat yang cocok untuk dinaikkan, dan menurut saya acceptance tinggi di pemilih muda," kata Tuhu. 

Menurutnya, tren di media sosial dan media massa seperti online dan cetak menjadi menarik karena yang muda dianggap lebih inovatif, relevan, dan bisa menjawab tantangan di zaman digital. 

"Mereka lebih agile (kemampuan untuk bergerak dengan cepat dan mudah) dan adaptif, apa yang harus dilakukan dengan era baru ini. Karena mereka generasi native," katanya. 

"Lalu ini bertemu dengan pemilih Indonesia saat ini yang didominasi Gen Z dan Gen Y, lebih dari 50 persen. Kita bisa belajar dari pilpres kemarin, salah satu kunci kemenangan adalah menggarap TikTok dengan serius," lanjutnya. 

Menurut Tuhu, dalam Pilpres 2024, konsumsi informasi dan persepsi publik dibangun dari media sosial dan media massa. Selain itu, ia melihat bahwa generasi muda lebih realistis menjawab tantangan.

"Dan saya melihat karakteristik generasi muda ini tidak lagi loyal sama partai, bahkan figur. Mereka realistis yang bisa menjawab kebutuhan dan tantangan mereka," katanya. 

Editor : Enih Nurhaeni

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network