SEMARANG, iNEWSJOGLOSEMAR.ID - Ketepatan waktu menjadi salah satu indikator keberhasilan layanan transportasi publik, dan selama masa Angkutan Lebaran 2025, PT Kereta Api Indonesia (Persero) Daerah Operasi 4 Semarang mampu menjawab ekspektasi masyarakat dengan performa luar biasa.
Dalam periode 21 Maret hingga 11 April 2025, KAI Daop 4 mencatat On Time Performance (OTP) keberangkatan mencapai 99,34 persen, sementara OTP kedatangan tercatat 96,40 persen. Angka ini menunjukkan bahwa hampir seluruh perjalanan KA berjalan sesuai jadwal, meskipun volume penumpang melonjak drastis.
Sebanyak 1.094.918 penumpang dilayani selama 22 hari penyelenggaraan angkutan Lebaran. Dari jumlah tersebut, 535.366 penumpang diberangkatkan, dan 559.552 penumpang tiba melalui stasiun-stasiun di wilayah Daop 4 Semarang.
Manajer Humas KAI Daop 4 Semarang, Franoto Wibowo, menegaskan performa ini tidak lepas dari persiapan matang dan koordinasi lintas sektor. “Puncak arus kedatangan terjadi pada Rabu, 2 April 2025 (H+1) dengan jumlah penumpang yang tiba sebanyak 32.270 orang. Sementara puncak keberangkatan tercatat pada Kamis, 3 April 2025 (H+2) dengan 33.167 penumpang diberangkatkan dari wilayah Daop 4,” jelasnya.
Dengan 2.380 perjalanan KA melintasi wilayah Daop 4 (rata-rata 108 perjalanan per hari), dan 760 di antaranya merupakan keberangkatan dari Daop 4, beban operasional selama Lebaran sangat tinggi. Namun KAI mampu menjaga kualitas layanan secara konsisten.
Tidak hanya itu, seluruh 535.282 tiket yang disediakan selama masa Lebaran terjual habis, membuktikan tingginya kepercayaan masyarakat terhadap moda transportasi kereta api.
“Jika dibandingkan dengan masa Angkutan Lebaran 2024, terjadi kenaikan sebesar 4 persen, di mana pada tahun lalu tercatat melayani 1.046.435 penumpang,” ungkap Franoto.
Relasi favorit selama masa mudik dan balik didominasi oleh tujuan Jakarta, disusul Surabaya dan Bandung, serta rute lokal seperti Semarang-Pekalongan-Tegal-Purwokerto dan Semarang-Grobogan-Blora.
Sejumlah kereta dengan performa tinggi dalam hal jumlah penumpang juga mencerminkan tingginya permintaan, seperti KA Kamandaka, Kaligung, Ambarawa Ekspres, Tawang Jaya, Menoreh, Argo Merbabu, dan Argo Sindoro.
Stasiun dengan lalu lintas tertinggi di Daop 4 juga tetap menjaga alur penumpang secara efisien, mulai dari Stasiun Semarang Tawang Bank Jateng, Semarang Poncol, hingga Stasiun Tegal dan Pekalongan.
Franoto menyampaikan apresiasi kepada masyarakat, “Kami menyampaikan terima kasih sebesar-besarnya kepada seluruh pelanggan setia yang telah memilih moda transportasi kereta api sebagai sarana perjalanan selama masa angkutan Lebaran ini. Kepercayaan masyarakat adalah motivasi kami untuk terus berbenah dan memberikan layanan terbaik,” katanya.
Ke depan, KAI Daop 4 berkomitmen terus melakukan evaluasi layanan. “Setelah angkutan Lebaran ini, kami akan terus meningkatkan fasilitas baik di stasiun maupun di atas kereta, agar layanan KAI semakin prima dan menjadi pilihan utama masyarakat, tak hanya saat Lebaran, tapi juga untuk liburan dan perjalanan lainnya,” tutup Franoto.
Editor : Enih Nurhaeni
Artikel Terkait