SEMARANG, iNewsJoglosemar.id - Kepolisian Daerah Jawa Tengah merilis daftar identitas korban tewas dan luka-luka akibat kecelakaan tunggal bus PO Cahaya Trans yang terguling di Simpang Susun Krapyak, Jalan Tol Dalam Kota Semarang, Senin (22/12/2025). Total korban dalam peristiwa tersebut mencapai 33 orang, terdiri dari 16 meninggal dunia dan 17 mengalami luka-luka.
Seluruh korban meninggal dunia saat ini berada dalam proses pemulasaraan dan identifikasi oleh Tim Disaster Victim Identification (DVI) Biddokkes Polda Jawa Tengah di RSUP dr Kariadi Kota Semarang. Sementara korban luka-luka mendapatkan perawatan intensif di RS Tugu Semarang, RS Columbia Asia, dan RS Elisabeth Semarang.
Kapolda Jawa Tengah Irjen Pol Ribut Hari Wibowo memastikan seluruh korban mendapatkan penanganan secara maksimal.
“Kami turut berduka cita atas meninggalnya korban dalam peristiwa kecelakaan tersebut, peristiwa ini menjadi keprihatinan bersama.”
Dari data resmi kepolisian, sebanyak 15 korban meninggal dunia berada di RS Kariadi, sementara satu korban lainnya meninggal dunia saat menjalani perawatan di RS Tugu Semarang. Salah satu korban meninggal di RS Tugu hingga kini masih berstatus tanpa identitas dan berjenis kelamin perempuan.
Korban meninggal dunia di RS Tugu tercatat satu orang perempuan tanpa identitas. Sementara korban luka-luka tersebar di tiga rumah sakit dengan identitas lengkap sebagaimana data kepolisian.
Kapolda menyampaikan bahwa kecelakaan tersebut merupakan kecelakaan lalu lintas tunggal.
“Ia menyampaikan bahwa berdasarkan informasi yang dihimpun dari petugas di lapangan, kecelakaan tersebut merupakan kecelakaan lalu lintas tunggal yang dialami Bus PO Cahaya Trans yang sedang menempuh perjalanan dari Bogor menuju Yogyakarta.”
Polda Jawa Tengah mengimbau masyarakat yang merasa kehilangan anggota keluarga agar segera mendatangi Posko DVI di RS Kariadi dengan membawa data pendukung. Hal ini guna mempercepat proses identifikasi dan pemulangan jenazah kepada keluarga.
Editor : Enih Nurhaeni
Artikel Terkait
